Hubungan Kecanduan Internet terhadap Relasi Sosial Anak Dengan Orang Tua
Keywords:
Relasi sosial anak dengan orang tua, kecanduan internet, anak, orang tuaAbstract
Relasi sosial anak dengan orang tua adalah suatu bentuk interaksi timbal balik antara orang tua dan anak. Salah satu faktor yang mempengaruhi relasi sosial anak dengan orang tua adalah penggunaan internet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecanduan internet terhadap relasi sosial anak dengan orang tua. Hipotesis yang diajukan yaitu ada hubungan negatif antara kecanduan internet terhadap relasi sosial anak dengan orang tua. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 4 dan 5 SD Muhammadiyah 1 Ponorogo berjumlah total 340 siswa, dengan sampel yang digunakan berjumlah 126 anak. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan alat ukur Skala Kecanduan Internet dan Skala Relasi Sosial Anak dengan Orang Tua. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi product moment. Hasil dari analisis data diperoleh korelasi sebesar -0,406 dengan signifikansi (p) sebesar 0,000 (p ? 0,01) yang berarti ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara kecanduan internet terhadap relasi sosial anak dengan orang tua. Sumbangan efektif (SE) kecanduan internet terhadap relasi sosial anak dengan orang tua sebesar 16,5% sisanya 83,5% dipengaruhi oleh faktor lain. Variabel kecanduan internet memiliki rerata empirik (RE) sebesar 60,11 sehingga tergolong pada kategori rendah, sedangakan variabel relasi sosial Prosiding 16th Urecol: Seri Sosial, Ekonomi dan Psikologi 157anak dengan orang tua memiliki rerata empirik (RE) sebesar 82,87 yang tergolong pada kategori tinggi.
References
[2] Ariani, T. A. (2009). Korelasi Pola Hubungan Orang Tua-Anak dan Keberfungsian Keluarga dengan Perkembangan Anak Usia Prasekolah. Tesis, 1-93.
[3] Hanum, K. (2015). Aktivitas Game Online Siswa SD (Kelas 3-6) (Studi Deskriptif Di Warnet Kelurahan Gunung Anyar Kota Surabaya). 137-146.
[4] Desmita. (2010). Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[5] Jeghesta, M. (2016, Oktober 25). Pengguna Internet Terbanyak di Indonesia, Anak Usia 10-14 Tahun. Retrieved Oktober 3, 2017, from sindonews.com: https://autotekno.sindonews.com/read/1149734/133/pengguna-internet-terbanyak-diindonesia-anak-usia-10-14-tahun-1477301080
[6] Beyens, I., & Beullens, K. (2016). Parent–child Conflict about Children’s Tablet Use: The Role of Parental Mediation. 1-19.
[7] Laili, F. M., & Nuryono, W. (2015). Penerapan Konseling Keluarga untuk Mengurangi Kecanduan Game Online pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 21 Surabaya. Jurnal BK, 5 (01), 65 – 72. [8] Zubaidah, S. (2017, Januari 1). Media Digital, Anak, dan Orang Tua. Retrieved Oktober 4, 2017, from republika.co.id: http://www.republika.co.id/berita/koran/opinikoran/16/04/20/o5xa8715-media-digital-anak-dan-orang-tua
[9] Amir. (2017, November 2). Orangtua Harus Dampingi Gen-A Saat Gunakan Internet. Retrieved November 2, 2017, from Siaran Depok: http://www.siarandepok.com/baca/20171020/orangtua-harus-dampingi-gen-a-saatgunakan-internet.html
[10] Yulianto, A. (2017, Juni 15). Mencegah Dampak Negatif Media Sosial pada Anak. Retrieved November 2, 2017, from republika.co.id: http://www.republika.co.id/berita/jurnalisme-warga/wacana/17/06/14/orj7wt396-mencegah-dampak-negatif-media-sosial-pada-anak
[11] Olsson, E. (2009). The Role of Relations Do Disadvantaged Adolescents Benefit More from High-Quality Sosial Relations? Acta Sociologica, 52(3), 263–286.
[12] Dewi, N., & Trikusumaadi, S. K. (2016). Bahaya Kecanduan Internet dan Kecemasan Komunikasi terhadap Karakter Kerja Sama pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi, 43, 220 – 230.
[13] Widiana, H. S., Retnowati, S., & Hidayat, R. (2004). Kontrol Diri dan Kecenderungan Kecanduan Internet. Humanitas : Indonesian Psychologycal Journal, 1 (1), 6-16.
[14] Rahayu, S., & Hendrati, F. (2015). Pola Asuh Demokratis dan Kecerdasan Emosional dengan Prestasi Belajar Siswa-Siswi Bilingual. Jurnal Psikologi Indonesia, 4 (03), 242-248.
[15] Murray, K. W., Dwyer, K. M., Rubin, K. H., Wisor, S. K., & LaForce, C. B. (2014). Parent–Child Relationships, Parental Psychological Control, and Aggression: Maternal and Paternal Relationships. J Youth Adolescence, 43, 1361–1373. doi:10.1007/s10964-013-0019-1 [16] Tjong, S. (2020). Hubungan antara Relasi Anak–Orangtua dengan Keintiman Relasi Sosial pada Laki-Laki Usia Dewasa Awal (Doctoral dissertation, Sekolah Tinggi Teologi SAAT Malang).
[17] Anggraeni, D. (2021). Penguatan Relasi Sosial Anak Melalui Permainan Tradisonal (Doctoral Dissertation, FISIP UNPAS).
[18] Hamzah, N. (2020). Pengembangan sosial anak usia dini. IAIN Pontianak Press.
[19] Kurniasih, N. F., & Ikhsan, F. K. (2019). Masalah Sosial Anak Usia Dasar. At-Ta'lim: Media Informasi Pendidikan Islam, 18(1), 111-136.
[20] Kusuma, L., Dimyati, D., & Harun, H. (2021). Perhatian Orang tua dalam Mendukung Keterampilan Sosial Anak selama Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 373-491.
[21] Makagingge, M., Karmila, M., & Chandra, A. (2019). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perilaku Sosial Anak (Studi Kasus Pada Anak Usia 3-4 Tahun di KBI Al Madina Sampangan Tahun Ajaran 2017-2018). Yaa Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 115-122.
[22] Mesch, G. S. (2016). Parent-Child Connections on Social Networking Sites and Cyberbullying. Youth & Society, 1-18.
[23] Muzzamil, F. (2021). Pengaruh Lingkungan Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak. Murangkalih : Jurnal Pendidikan AnakUsia Dini , 1(2), 1-20.
[24] Rahmatunnisa, S. (2019). Kelekatan Antara Anak dan Orang Tua dengan Kemampuan Sosial. Yaa Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 97-107.
[25] Ruli, E. (2020). Tugas dan peran orang tua dalam mendidk anak. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 143-146.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Hefida Tri Puspitasari, Siti Nurina Hakim
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
