Indonesian Pre-Elderly Fitness Exercise Program To Prevent Degenerative Diseases In Elderly Karangjati Village
Keywords:
Lansia, Penyakit Degeneratif, Senam KebugaranAbstract
Kelompok masyarakat lanjut usia beresiko tinggi menderita berbagai macam penyakit. Jama’ah pengajian Mushola Aisyiah Desa Karangjati beranggotakan ibu-ibu yang sudah masuk dalam kategori lanjut usia ditemukan bahwa lebih dari 50% Jamaah memiliki tekanan darah tinggi dan pemahaman akan penyakit degeneratif masih rendah. Pengabidan ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan tentang penyakit degeneratif pada lansia serta upaya penanggulangannya. Pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan, pelatihan dan pendampingan aktivitas fisik berupa Senam Kebugaran Lansia Pra Lansia Indonesia. Hasil dari pengabdian ini ditemukan terjadinya peningkatan pemahaman lansia tentang penyakit degeneratif dan upaya pencegahannya pada lansia yang semula rata-rata nilai tes angket berada pada skor 55,7 menjadi 79,1. Dan terjadi penurunan prosentase peserta dengan tekanan darah tinggi yang semula 68% menjadi 43% dari keseluruhan peserta. Pemberian penyuluhan, pelatihan dan pendampingan berupa aktivitas olahraga pada lansia dapat memberikan panduan serta bimbingan tentang pelaksanaan olahraga yang tepat dan terukur untuk mengurangi resiko terserang penyakit degeneratif.
References
[2] Kemenkes RI, Laporan Nasional RISKESDAS 2018. 2018.
[3] BPS, Statistik Penduduk Lanjut Usia 2020. Subdirektorat Statistik Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial, 2020.
[4] S. SULAIMAN and A. ANGGRIANI, “Pkm Pemanfaatan Posyandu Lansia Di Desa Sukaraya Kecamatan Pancurbatu Tahun 2017,” Amaliah J. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 2, no. 1, pp. 161–164, 2018, doi: 10.32696/ajpkm.v2i1.109.
[5] Y. Prasetyo, “Kesadaran Masyarakat Berolahraga Untuk Peningkatan Kesehatan Dan Pembangunan Nasional,” Medikora, vol. 11, no. 2, pp. 219–228, 2015, doi: 10.21831/medikora.v11i2.2819.
[6] A. Pribadi, “Pelatihan Aerobik Untuk Kebugaran Paru Jantung Bagi Lansia Agus,” J. Olahraga Prestasi, vol. 11, no. 2, pp. 64–76, 2015.
[7] E. Rusminingsih, E. Sawitri, and A. D. Cahyani, “The Effect of Balance Exercise ( Forward Stepping ) on The Risk of Falling in the Elderly Pengaruh Latihan Keseimbangan ( Forward Stepping ),” Urecol Journal. Part C Heal. Sci., vol. 1, no. 1, pp. 24–29, 2021.
[8] E. Fitriahadi and L. Khusnul, “Program Kemitraan Masyarakat Tentang Pelatihan Kader Posyandu Lansia Di Wilayah Betokan , Tirtoadi , Godean , Sleman Community Empowerment Program Posyandu Lansia Kader Training In Betokan Area , Program studi kebidanan program sarjana terapan , Fakultas,” vol. 1, no. 2, pp. 5–10, 2019.
[9] T. Noviatiningtyas, “Hubungan Karakteristik (Umur, Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan) Dan Aktivitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Di Kelurahan Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo,” Naskah Publ. UMS, 2014.
[10] W. Setyaningsih, U. Karim, Z. Zakiyah, and L. Novitasari, Hidup Sehat Bagi Lansia Pada Era New Normal Pandemik Covid-19, no. 011941078. 2020.
[11] A. Afandi, K. D. Pertiwi, and Y. Siswanto, “Inisiasi Program Kegiatan Senam Lansia Sebagai Upaya Pencegahan Dan Pengendalian Terhadap Penyakit Tidak Menular,” Indones. J. …, vol. 1161, 2019.
[12] S. Suryanto, “Pentingnya Olahraga Bagi Lansia,” Medikora, no. 1, pp. 23–30, 2015, doi: 10.21831/medikora.v0i1.4666.
[13] A. Sartika, B. Betrianita, J. Andri, P. Padila, and A. V. Nugrah, “Senam Lansia Menurunkan Tekanan Darah pada Lansia,” J. Telenursing, vol. 2, no. 1, pp. 11–20, 2020, doi: 10.31539/joting.v2i1.1126.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Gilang Nuari Panggraita, Mega Widya Putri, Idah Tresnowati, Yuni Sandra Pratiwi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
