Peta Jalan Penelitian Campuran Beraspal Dingin di LaboratoriumTransportasi UMS

Authors

  • Sri Sunarjono Universitas Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

Campuran beraspal dingin; foamed asphalt; aspal emulsi; RAP; peta jalan

Abstract

Campuran beraspal dingin dapat berbentuk campuran foamed
asphalt ataupun campuran aspal emulsi. Jenis campuran ini semakin
dikenal karena efektif untuk penggunaan teknologi daur ulang
perkerasan jalan. Dalam campuran ini, bahan agregat dalam
keadaan dingin dicampur dengan foamed bitumen atau aspal emulsi,
akan menghasilkan campuran yang ramah lingkungan dan
sustainable. Sayangnya, campuran ini belum masif dimanfaatkan di
lapangan karena teknologinya belum banyak dikenal dan memiliki
resiko nilai stabilitas kurang baik, serta kinerja kurang konsisten.
Oleh karenanya perlu ada seperangkat penelitian untuk merubah
posisinya menjadi campuran yang lebih kompetitif dengan nilai
stabilitas yang lebih baik dan kinerjanya konsisten. Maka perlu
dibangun peta jalan penelitian terkait dengan jenis campuran ini.
Peta jalan dibangun dengan mengintegrasikan hasil-hasil penelitian
dan mengidentifikasikan kebutuhan penelitian di masa mendatang.
Peta jalan memiliki 6 tahap yakni (1) mengembangkan hubungan
antara propertis foamed bitumen dan kinerja campuran, (2)
pendalaman teori foamed bitumen, (3) investigasi agregat RAP, (4)
kebijakan penggunaan bahan jalan ramah lingkungan, (5) investigasi
propertis campuran foamed asphalt, (6) investigasi propertis
campuran aspal emulsi, dan (7) prospek agenda penelitian
selanjutnya: peningkatan nilai stabilitas campuran dan penggunaan
agregat limbah perkerasan beton.

References

[1] Sunarjono S. The influence of foamed
bitumen characteristics on cold-mix
asphalt properties. University of
Nottingham; 2008.
[2] Sunarjono S, Dimyati K, Absori.
Kebijakan Strategi Penggunaan Green
Technology untuk Preservasi

Infrastruktur Jalan Berbasis Kualitas
Hidup Masyarakat: sebuah gagasan

dan usulan. Judul buku: Pemikiran-
pemikiran Alternatif Mencerahkan

Bangsa Sumbangan Civitas
Akademika UMS. Surakarta:
Universitas Muhammadiyah Surakarta;
2010.
[3] Widyatmoko I, Sunarjono S. Some
considerations to implement foamed
bitumen technology for road
construction in Indonesia. The 1st
International Conference of European
Asian Civil Engineering Forum
(EACEF) at Universitas Pelita
Harapan; 2007. p.26-27; 2007.
[4] Sunarjono S, Zoorob SE, Thom N.
Influence of foaming water on the
foaming process and resultant asphalt
mix stiffness. Fourth international
SIIV congress, Palermo, Italy; 2007.
[5] Sunarjono S, Hidayati N. Mixture
design consideration for foamed
asphalt using RAP materials. IOP
Conference Series: Materials Science
and Engineering 403 (1), 012027;
2018
[6] Sunarjono S, Sutanto MH.
Investigating Foamed Bitumen
Viscosity. Applied Mechanics and
Materials Vol. 660 (2014) pp 254-258;
2014.
[7] Maulana N, Sunarjono S.
Perbandingan Propertis Marshall dan
ITS Campuran Aspal Emulsi
Menggunakan Bahan RAP dan Fresh
Aggregate. Tugas Akhir, Universitas
Muhammadiyah Surakarta; 2018.
[8] Anonim. Spesifikasi Aspal Emulsi. PT
Widya Sapta Colas, Jakarta; 2003.
[9] Muliawan IW. Analisis Karakteristik
dan Peningkatan Stabilitas
CampuranAspal Emulsi Dingin
(CAED). Tesis Program Pasca Sajana
Universitas Udayana, Denpasar; 2011.
[10] Martens EQ, Borgfeldt MJ. Cationic
Asphalt Emulsion, California Research
Corporation, California; 1985.
[11] Ghaly NF, Ibrahim IM, Naomy EM.
Tack Coats For Asphalt Paving.

Downloads

Published

2019-10-21

How to Cite

Sunarjono, S. (2019). Peta Jalan Penelitian Campuran Beraspal Dingin di LaboratoriumTransportasi UMS. Prosiding University Research Colloquium, 95–101. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/793