Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja di Daerah Karesidenan Semarang

Authors

  • Alfaiz Biamrillah Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Siti Fatimah Nurhayati Universitas Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

labor, panel data regression, random effect model

Abstract

Employment issues are a common and fundamental problem faced by
all regions. These problems include low quality associated with
productivity, low wages and high unemployment rates that are not
balanced with the growth of the workforce. This study aims to analyze
the effect of population, inflation, gross regional domestic product
(PDRB) and minimum wage of district / city (MSE) to the absorption of
labor in the residency area of Semarang. The analysis tool uses panel
data regression. The result of analysis shows that the best model used
is random effect model (REM). Gross Domestic Product (PDRB)
variable and population have positive effect, while inflation and MSE
have no effect to the absorption of labor in Semarang residency area.

References

Arikunto, Suharsimi. (2013). ProsedurPenelitian :SuatuPendekatanPraktek. Jakarta: Jakarta
RinekaCipta.
Arsyad, Lincolin. (2000). PengantarPerencanaanPengembanganPerekonomianDaerah.
Yogyakarta:BPFE.
Arsyad, Lincolin. 2010. Ekonomi Pembangunan,Yogyakarta: Unit PenerbitandanPercetakan
STIM YKPN Yogyakarta.
Badan Pusat Statistik. Jawa Tengah DalamAngka 2007-2016. Badan Pusat StatistikJawa
Tengah.
Badan Pusat Statistik. (2016). Wonogiri Dalam Angka 2016. Badan Pusat Statistik Kabupaten
Wonogiri.
Boediono. (1994). Pengantar Ilmu Ekonomi Jilid 1. Yogyakarta: BPFE UGM.
Ekananda, Mahyus. (2016). AnalisisEkonometrika Data Panel. Jakarta: MitraWacana Media.
Feriyanto, Nur. (2014). Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Indonesia.
Gujarati, Damodar N dan Dawn C. Porter.(2012). Dasar-DasarEkonometrika.Jakarta:
SalembaEmpat.
Juanda, Bambang danJunaidi.(2012). EkonometrikaDeretWaktu: TeoridanAplikasi. Bandung:
IPB Press.
Kaufman, Bruce. (2000). The Economic of Labor Markets. Fifth Edition. New York: The
Dryden Press.
Kementerian Ketenagakerjaan: KeputusanMenteri no.1 tahun 1999 pasal 1 ayat 1. Jakarta:
Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia.
Mankiw, N. Gregory.(2012). Makroekonomi. Jakarta: Erlangga.
Muana, Nanga.(2005).MakroEkonomiedisike 2.PT Raja GrafindoPersada.
Mulyadi S. (2003). EkonomiSumberDayaManusia.PT Raja GrafindoPersada.
Sastrohadiwiryo, Siswanto. (2002). Manajemen Tenaga Kerja Indonesia. Jakarta: BumiAksara.
Simanjuntak, J. Payaman. (2005). Manajemen dan Evaluasi Kerja. Jakarta: FEUI.
Sukirno,Sadono. (1994). Makroekonomi.Jakarta: Rajawali pers.
Sukirno,Sadono.(2000). MakroEkonomi Modern. Jakarta: Penerbit PT Raja GrafindoPersada.
T, Gilarso. (1994). Pengantar Teori Ekonomi Mikro Jilid 1. Yogyakarta: Kanisius.
Widarjono, Agus Ph D. (2016). Ekonometrika, Pengantar dan Aplikasinya Disertai Panduan
Eview, edisi keempat. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Winarno, wing Wahyu. (2007). Analisis ekonometrika dan StatistikadenganEviews.
Yogyakarta: Sekolah Tinggi IlmuManajemen YKPN.
Yuliarti, E. (2006). AnalisisPertumbuhanKesempatanKerjaPascaKebijakanUpah Minimum Di
Kabupaten Bogor. FakultasEkonomi Dan Bisnis InstitutPertanian Bogor: skripsi tidak
dipublikasikan.

Downloads

Published

2018-02-21

How to Cite

Biamrillah, A., & Nurhayati, S. F. (2018). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja di Daerah Karesidenan Semarang. Prosiding University Research Colloquium, 325–340. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/77