Kontaminasi Logam Berat dalam Produk Teripang

Authors

  • Wahyu Utami Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • M Munawaroh Universitas Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

Jamu Teripang, Timbal, Kadmium, Spektrofotometri Serapan Atom

Abstract

Hewan laut berupa teripang atau sea cucumber telah popular dimanfaatkan sebagai bahan pangan maupun bahan obat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi kemungkinan adanya cemaran logam berat dalam produk teripang. Sampel diambil dari tiga macam produk komersil yang berasal dari tiga industri berbeda. Sampel jamu dianalisis kandungan logam timbal (Pb) dan kadmium (Cd) secara spektrometri serapan atom dengan proses digesti basah menggunakan campuran asam nitrat dan asam perklorat. Hasil penelitian menunjukan rerata konsentrasi logam timbal pada tiga produk tersebut adalah 1,66; 4,47; dan 3,36 ppm. Rerata kadar logam kadmium sebesar 0,15; 0,473; dan 0,29 ppm. Konsentrasi logam cadmium masih di bawah dari batas maksimum yang diperbolehkan, namun untuk kadar logam timah relatif cukup tinggi, sudah melebihi batas maksimum yang diperbolehkan.

References

[1] Darmono, 1995, Logam dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup, Universitas Indonesia Press, Jakarta.
[2] Sulistia G., 1980, Farmakologi dan Terapi, edisi 2. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta.
[3] Naria E., 2005, Mewaspadai Dampak Bahan Pencemar Timbal (Pb) di Lingkungan Terhadap Kesehatan, Jurnal Komunikasi Penelitian, 17 (4), 66–72.
[4] Almeida J.A., Barreto R.E., Novelli E.L.B., Castro F.J. and Moron S.E., 2009, Oxidative stress biomarkers and aggressive behavior in fish exposed to aquatic cadmium contamination, Neotropical Ichthyology, 7 (1), 103–108.
[5] Rico L. garcia, Felix carmen frasquillo, Burgueno refugio robles and Marini martin jara, 2002, Determination of cadmium and zinc and its relationship to metallothionein levels in swine kidney, Revista internacional de contaminaction ambiental, 18 (4), 157–162.
[6] Flora SJ, M M. and A M., 2008, Heavy Metal Induced Oxidative Stress & Its Possible Reversal by Chelation Therapy, Indian J Med Res, 128 (4), 501–523.
[7] Hoque Z., 2014, Determination of Seven Heavy Metals in Eight Species of Sea Cucumbers, Science International (Lahore), 26 (1), 261–262.
[8] Jinadasa B.K.K.K., Samanthi R.I. and Wicramsinghe I., 2014, Trace Metal Accumulation in Tissue of Sea Cucumber Species; North-Western Sea of Sri Lanka, American Journal of Public Health Research, 2 (5A), 1–5.
[9] Saeed M., Muhammad N., Khan H. and Zakiullah, 2011, Assessment of Heavy Metal Content of Branded Pakistani Herbal Products, Tropical Journal of Pharmaceutical Research, 10 (4), 499–506.

Downloads

Published

2019-10-21

How to Cite

Utami, W., & Munawaroh, M. (2019). Kontaminasi Logam Berat dalam Produk Teripang. Prosiding University Research Colloquium, 993–997. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/755