Analisis Komparatif Penyembuhan Penyakit Diabetes Melitus dengan Kombinasi Penggunaan Obat Herbal dan Konsumsi Nutrisi yang Tepat
Keywords:
Penyakit Degeneratif, Diabetes Mellitus, Obat Herbal, Nutrisi, Recovery KomprehensifAbstract
Pada dekade ini banyak masyarakat di dunia yang menderita penyakit degeneratif. Sejumlah faktor menjadi penyebab munculnya penyakit tersebut terutama karena pertambahan usia, faktor genetik, riwayat penyakit dan gaya hidup. Telah banyak dilakukan penelitian pada persoalan ini serta telah banyak ditemukan obat kimia maupun herbal yang bermanfaat untuk menyembuhkan dan menanggulangi penyakit degeneratif tersebut. Obat kimia jika dikonsumsi secara terus menerus akan menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi kesehatan penderita. Sehingga meskipun dapat mengurangi gejala dan keluhan, tidak jarang berdampak pada munculnya persoalan medis lainnya. Sedangkan obat herbal memiliki efek samping yang lebih minimal, relatif lebih murah, serta memiliki efektifitas yang memadai dalam menyembuhkan penyakit. Cukup banyak tanaman obat maupun hasil perkebunan di Indonesia yang dapat digunakan untuk pencegahan dan pengobatan penyakit degeneratif. Karena alasan tersebut, banyak dilakukan penelitian pengobatan penyakit degeneratif menggunakan obat herbal dan kombinasinya dengan pengaturan konsumsi nutrisi yang mendukung penyembuhan penyakit degeneratif. Dalam makalah ini disajikan analisis komparatif metode penyembuhan penyakit degeneratif jenis Diabetes Mellitus. Hal ini karena jumlah penderita penyakit Diabetes Mellitus cukup dominan serta menjadi penyebab kematian yang signifikan. Fokus pembahasan dititikberatkan pada pencegahan dan penyembuhan penyakit Diabetes Mellitus dengan kombinasi pengobatan herbal dan konsumsi nutrisi yang tepat untuk hasil yang optimal. Hasil analisis komparatif menunjukkan bahwa penggunaan herbal dan nutrisi yang tepat dapat mencegah dan menyembuhkan penyakit Diabetes Mellitus secara lebih efektif dan komprehensif. Keunggulan ini terutama karena metode tersebut menyembuhkan penyakit melalui pemulihan sel-sel yang rusak untuk dapat berfungsi kembali secara normal. Metode ini memiliki efek samping minimal serta memungkinkan proses recovery yang lebih permanen dan komprehensif.
References
[2] A. Kochhar, “Nutraceutical Based Approach to Combat Diabetes Mellitus,” Curr. Res. Diabetes Obes. J., vol. 8, no. 3, 2018.
[3] R. C. Swari, “Apa Itu Diabetes Melitus?,” Hello Sehat, 2019.
[4] M. Pandey, R. K. Verma, and S. A. Saraf, “Nutraceuticals: New era of medicine and health,” Asian J. Pharm. Clin. Res., vol. 3, no. 1, pp. 11–15, 2010.
[5] E. K. Kalra, “Nutraceutical Definition and Introduction,” AAPS PharmSci, vol. 5, no. 3, pp. 27–28, 2003.
[6] A. Santini and E. Novellino, “To Nutraceuticals and Back: Rethinking a Concept,” Foods, vol. 6, no. 9, p. 74, 2017.
[7] O. Mendes, L. Koetzner, and J. Chen, Nutraceutical Impact on the Pathophysiology of Diabetes Mellitus, Second Edi. Elsevier Inc., 2018.
[8] F. Jayaningrum, “Journal of health education,” vol. 1, no. 2, 2016.
[9] G. Davì, F. Santilli, and C. Patrono, “Nutraceuticals in Diabetes and Metabolic Syndrome,” Cardiovasc. Ther., vol. 28, no. 4, pp. 216–226, 2010.
[10] M. J. J. Ronis, K. B. Pedersen, and J. Watt, “Adverse Effects of Nutraceuticals and Dietary Supplements,” Annu. Rev. Pharmacol. Toxicol., vol. 58, no. 1, pp. 583–601, 2018.
[11] R. Sharma, H. Amin, and P. Prajapati, “Plant kingdom Nutraceuticals for diabetes,” J. Ayurvedic Herb. Med. J . Ayu . Herb . Med, vol. 2, no. 6, pp. 224–228, 2016.
[12] P. Mirmiran, “Functional foods-based diet as a novel dietary approach for management of type 2 diabetes and its complications: A review,” World J. Diabetes, vol. 5, no. 3, p. 267, 2014.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 Mirah Rejeki
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
