Pengaruh Suplementasi Tepung Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth) terhadap Berat Badan, Berat Telur dan Indeks Telur Puyuh (Cortunix cortunix Japonicum)
Keywords:
Tepung Daun Kenikir, Berat badan Puyuh, Bobot Telur, Indeks TelurAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suplementasi tepung daun kenikir pada pakan komersil terhadap produktivitas burung puyuh. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Lapangan Univeristas Muhammadiyah Purworejo dan Laboratorium Terpadu Universitas Muhammadiyah Purworejo. Materi yang digunakan yaitu 120 ekor burung puyuh berumuur 35 hari. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan rancangan acak Lengkap dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Kelompok perlakuan TDK0 (pakan komersil tanpa perlakuan), TDK5 ( pakan komersil + 5% tepung daun kenikir), TDK10 (pakan komersil + 10% tepung daun kenikir), TDK15 (pakan komersil + 15% tepung daun kenikir), TDK20 (pakan komersil + 20% tepung daun kenikir), TDK25 ( pakan komersil + 25% tepung daun kenikir). Hasil suplementasi tepung daun kenikir pada berat badan puyuh berpengaruh tidak nyata (P>0,05) dengan jumlah: TDK0 (166,25 g), TDK5 (168,25 g), TDK10 (170,75 g), TDK15 (169,25 g), TDK20 (168,50 g), TDK25 (164,50 g). Pada berat telur berpengaruh tidak nyata (P>0,05) dengan level TDK0 (10,69 g), TDK5 (11,01 g), TDK10 (11,02 g), TDK15 (11,02 g), TDK20 (10,81 g), TDK25 (10,64 g). Pada indeks telur berpengaruh tidak nyata (P>0,05) dengan jumlah: TDK0 (77,92%), TDK5 (80,33%), TDK10 (78,87%), TDK15 (77,69%), TDK20 (78,59%), TDK25 (77,82%). Disimpulkan bahwa pemberian tepung dun kenikir pada ransum tidak mempengaruhi produktivitas burung puyuh.
References
Amin, L. 2012. Pengaruh Pemberian Jinten (Cuminum cyminum) dalam Pakan terhadap Produksi Puyuh. Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Yogyakarta.
Amin, N.S., Anggraeni, E.,dan Dihansih. 2015. Pengaruh Penambahan Larutan Ekstrak Kunyit (Curcuma domestica) dalam Air Minum terhadap Kualitas Telur Burung Puyuh.Universitas Djuanda Bogor. Bogor.
Choerinisa, S. Sujana, E., dan Widjastuti,T. 2016. Performa Produksi Telur Burung Puyuh (Coturnix coturnix Japonica) yang Dipelihara pada Flock Size yang Berbeda. Universitas Padjajaran. Bandung.
Dwiyanti, W., Ibrahim, M., dan Trimulyono, B. 2014. Pengaruh Ekstra Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Bacillus Cereus Secara In Vitro. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.
Dwiyanti, W., Ibrahim,M., dan G. Trimulyono.2014. Pengaruh Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos caudatus) terhadap Pertumbuhan Bakteri Bacillus Cereus Secara In Vitro. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.
Ilsa, E.Sujana, dan W. Tanwiriah. 2016. Kualitas Ekterior Telur Puyuh (Coturnix coturnix Japonica) Turunan Hasil Persilangan Warna Bulu Coklat dan Hitam di Pusat Pembibitan Puyuh. Universitas Padjajaran. Bandung.
Kuria, S. D., Presno dan Kasiyati. 2012. Indeks Kuning Telur (IKT) dan Haugh Unit (HU) Telur Puyuh Hasil Pemeliharaan dengan Pemberian Kombinasi Larutan Mikromineral (Fe, CO, Cu, Zn) dan Vitamin ( A, B1 , B12, C) sebagai Drinking Water. Universitas Diponegoro. Semarang.
Loka, W. P. 2017. Performa Produksi Telur (Coturnix coturnix Japonica) yang Diberi Ransum mengandung Bungkil Inti Sawit. Universitas Jambi. Sumatra.
Mahi, M., Machmanu, dan Muharlien. 2011. Pengaruh Bentuk Telur dan Bobot Telur terhadap Jenis Kelamin, Bobot Tetas, dan Lama Tetas Burung. Universitas Airlangga. Surabaya.
Sipayung, P.P. 2012. Performa Produksi dan Kualitas Telur Puyuh (Coturnix coturnix Japonica) pada Kepadatan Kandang yang Berbeda.Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Ilsa, E. W. S., dan Tanwiah. 2016. Kualitas Eksterior telur puyuh daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Bulu Coklat dan Hitam di Pusat Pembibitan Puyuh. Universitas Padjajaran. Bandung.
Subekti, E., dan Dewi Hastuti. 2013. Budidaya Puyuh (Coturnix coturnix Japonicum) di Pekarangan Sebagai Sumber Protein Hewan dan Penambah Income Keluarga. Universitas Muhammadiyah Purworejo. Purworejo
Sudargo, E., Hanung D.A., dan Rinawidiastuti. 2016. Pengaruh Pemberian Sari Buah Markisa ( Passion Fruit) terhadap Produktivitas Burung Puyuh (Couturnix couturnix Japonica). Universitas Muhammadiyah Purworejo. Purworejo.
Sudrajat, D., D. Karyada, dan Sahroji. 2015. Produksi Telur Burung Puyuh Yang Diberi Air Minum Ekstrak Daun Sirih.Universitas Djuanda Bogor. Bogor.
Sudrajat, D. dkk. 2014. Performa Produksi Telur Burung Puyuh yang Diberi Ransum Mengandung Kromiun Organik.Universitas Djuanda Bogor. Bogor
Achmanu, Muharlien dan Salaby. 2010. Pengaruh Lantai kandang (Rapat dan renggang) dan Imbangan Jantan-Betina terhadap Konsumsi Pakan, Bobot Telur, Konversi Pakan dan Tebal Kerabang Pada Burung Puyuh. Universitas Brawijaya. Malang.
Aan, M. S. (2013). Resolusi Neo-Metode Riset Komunikasi Wacana. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Achmadi, U. F. (2014). Kesehatan Masyarakat dan Globalisasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Bajari, A. (2015). Metode Penelitian Komunikasi: Prosedur, Tren, Dan Etika. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Bakar, S. A. (2014). Kesehatan Reproduksi Dan Keluarga Berencana (Dalam Tanya Jawab). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Changara, H. (2006). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Entjang, I. (1983). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Fajar, M. (2009). Ilmu Komunikasi Teori & Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Glasier, A. (2002). Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
IGARTUA, J.-J., & FRUTOS, F. J. (2017). Enhancing Attitudes Toward Stigmatized Groups With Movies:Mediating and Moderating Processes of Narrative Persuasion. ijoc.org, 158-177.
Irianto, K. (2015). Kesehatan Reproduksi (Reproductive Health) Teori dan Praktikum. Bandung: Alfabeta.
KHIUN, L. K. (2012). Informatization–Dramatization:Communicating Health in East Asian Television Dramas. ijoc.org, 2040-2056.
KIM, Y., & CHEN, H.-T. (2015). Discussion Network Heterogeneity Matters:Examining a Moderated Mediation Model of Social Media Use and Civic Engagement. ijoc.org, 2344–2365.
Kusmiran, E. (2014). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta Selatan: Salemba Medika.
Kusuma, R. S. (2017). Komunikasi Antar Pribadi Sebagai Solusi Konflik Pada Hubungan Remaja dan Orang Tua di SMK 2 Batik Kartasura. Warta LPM Jurnal UMS, 49-54.
Liliweri, A. (2007). Dasar-Dasar Komunikasi Kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
MATSAGANIS, M. D., GOLDEN, A. G., & SCOTT, M. E. (2014). Communication Infrastructure Theory and Reproductive. Ijoc.org, 1495–1515.
Muturi, N. (2008). Faith-Based Initiatives in Response to HIV/AIDS in Jamaica.Ijoc.org, 108-131.
Notoatmodjo, S. (2005). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Pratiwi, Y. A. (2016). Seksualitas dan Kesehatan Reproduksi Perempuan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Pujileksono, S. (2015). Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif. Malang: Intrans Publishing.
Solatun, D. M. (2007). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
VILLANUEVA, G., BROAD, G. M., GONZALEZ, C., BALL-ROKEACH, S., & MURPHY, S. T. (2016). Communication Asset Mapping: An Ecological Field Application Toward Building Healthy Communities.ijoc.org, 2704–2724.
WANG, W. (2014). Communicating Health Problems Online:An Investigation of Frame Selection and the Cognitive Effects of Health Disclosures.ijoc.org, 2629–2649.
Widodo, D. W. (2008). PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP PENURUNAN TINGKAT PERILAKU KEKERASAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA. http://journals.ums.ac.id, 1-6.
www.pusdatin.kemkes.go.id. Diakses pada 20 April 2017.
www.litbang.kemkes.go.id. Diakses pada 201 April 2017
www.cnnindonesia.com. DIakses pada 20 April 2017
www.depkes.go.id. Diakses pada 20 April 2017
www.mampu.or.id. Diakses pada 20 APril 2017
www.bps.go.id. Diakses pada 20 April 2017
www.aidsjateng.or.id. Diakses pada 20 April 2017
www.magelang.aisyiyah.or.id. Diakses pada 20 April 2017
www.unicef.org. Diakses pada 20 April 2017
www.who.int. Diakses pada 20 April 2017
www.manajemenpk.bkkbn.go.id. Diakses pada 20 April 2017
ZHANG, Q., ANDREYCHIK, M., SAPP, D. A., & ARENDT, C. (2014). The Dynamic Interplay of Interaction Goals, Emotion, and Conflict Styles: Testing a Model of Intrapersonal and Interpersonal Effects on Conflict Styles. ijoc.org, 534–557.
Amin, N.S., Anggraeni, E.,dan Dihansih. 2015. Pengaruh Penambahan Larutan Ekstrak Kunyit (Curcuma domestica) dalam Air Minum terhadap Kualitas Telur Burung Puyuh.Universitas Djuanda Bogor. Bogor.
Choerinisa, S. Sujana, E., dan Widjastuti,T. 2016. Performa Produksi Telur Burung Puyuh (Coturnix coturnix Japonica) yang Dipelihara pada Flock Size yang Berbeda. Universitas Padjajaran. Bandung.
Dwiyanti, W., Ibrahim, M., dan Trimulyono, B. 2014. Pengaruh Ekstra Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Bacillus Cereus Secara In Vitro. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.
Dwiyanti, W., Ibrahim,M., dan G. Trimulyono.2014. Pengaruh Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos caudatus) terhadap Pertumbuhan Bakteri Bacillus Cereus Secara In Vitro. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.
Ilsa, E.Sujana, dan W. Tanwiriah. 2016. Kualitas Ekterior Telur Puyuh (Coturnix coturnix Japonica) Turunan Hasil Persilangan Warna Bulu Coklat dan Hitam di Pusat Pembibitan Puyuh. Universitas Padjajaran. Bandung.
Kuria, S. D., Presno dan Kasiyati. 2012. Indeks Kuning Telur (IKT) dan Haugh Unit (HU) Telur Puyuh Hasil Pemeliharaan dengan Pemberian Kombinasi Larutan Mikromineral (Fe, CO, Cu, Zn) dan Vitamin ( A, B1 , B12, C) sebagai Drinking Water. Universitas Diponegoro. Semarang.
Loka, W. P. 2017. Performa Produksi Telur (Coturnix coturnix Japonica) yang Diberi Ransum mengandung Bungkil Inti Sawit. Universitas Jambi. Sumatra.
Mahi, M., Machmanu, dan Muharlien. 2011. Pengaruh Bentuk Telur dan Bobot Telur terhadap Jenis Kelamin, Bobot Tetas, dan Lama Tetas Burung. Universitas Airlangga. Surabaya.
Sipayung, P.P. 2012. Performa Produksi dan Kualitas Telur Puyuh (Coturnix coturnix Japonica) pada Kepadatan Kandang yang Berbeda.Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Ilsa, E. W. S., dan Tanwiah. 2016. Kualitas Eksterior telur puyuh daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Bulu Coklat dan Hitam di Pusat Pembibitan Puyuh. Universitas Padjajaran. Bandung.
Subekti, E., dan Dewi Hastuti. 2013. Budidaya Puyuh (Coturnix coturnix Japonicum) di Pekarangan Sebagai Sumber Protein Hewan dan Penambah Income Keluarga. Universitas Muhammadiyah Purworejo. Purworejo
Sudargo, E., Hanung D.A., dan Rinawidiastuti. 2016. Pengaruh Pemberian Sari Buah Markisa ( Passion Fruit) terhadap Produktivitas Burung Puyuh (Couturnix couturnix Japonica). Universitas Muhammadiyah Purworejo. Purworejo.
Sudrajat, D., D. Karyada, dan Sahroji. 2015. Produksi Telur Burung Puyuh Yang Diberi Air Minum Ekstrak Daun Sirih.Universitas Djuanda Bogor. Bogor.
Sudrajat, D. dkk. 2014. Performa Produksi Telur Burung Puyuh yang Diberi Ransum Mengandung Kromiun Organik.Universitas Djuanda Bogor. Bogor
Achmanu, Muharlien dan Salaby. 2010. Pengaruh Lantai kandang (Rapat dan renggang) dan Imbangan Jantan-Betina terhadap Konsumsi Pakan, Bobot Telur, Konversi Pakan dan Tebal Kerabang Pada Burung Puyuh. Universitas Brawijaya. Malang.
Aan, M. S. (2013). Resolusi Neo-Metode Riset Komunikasi Wacana. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Achmadi, U. F. (2014). Kesehatan Masyarakat dan Globalisasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Bajari, A. (2015). Metode Penelitian Komunikasi: Prosedur, Tren, Dan Etika. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Bakar, S. A. (2014). Kesehatan Reproduksi Dan Keluarga Berencana (Dalam Tanya Jawab). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Changara, H. (2006). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Entjang, I. (1983). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Fajar, M. (2009). Ilmu Komunikasi Teori & Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Glasier, A. (2002). Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
IGARTUA, J.-J., & FRUTOS, F. J. (2017). Enhancing Attitudes Toward Stigmatized Groups With Movies:Mediating and Moderating Processes of Narrative Persuasion. ijoc.org, 158-177.
Irianto, K. (2015). Kesehatan Reproduksi (Reproductive Health) Teori dan Praktikum. Bandung: Alfabeta.
KHIUN, L. K. (2012). Informatization–Dramatization:Communicating Health in East Asian Television Dramas. ijoc.org, 2040-2056.
KIM, Y., & CHEN, H.-T. (2015). Discussion Network Heterogeneity Matters:Examining a Moderated Mediation Model of Social Media Use and Civic Engagement. ijoc.org, 2344–2365.
Kusmiran, E. (2014). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta Selatan: Salemba Medika.
Kusuma, R. S. (2017). Komunikasi Antar Pribadi Sebagai Solusi Konflik Pada Hubungan Remaja dan Orang Tua di SMK 2 Batik Kartasura. Warta LPM Jurnal UMS, 49-54.
Liliweri, A. (2007). Dasar-Dasar Komunikasi Kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
MATSAGANIS, M. D., GOLDEN, A. G., & SCOTT, M. E. (2014). Communication Infrastructure Theory and Reproductive. Ijoc.org, 1495–1515.
Muturi, N. (2008). Faith-Based Initiatives in Response to HIV/AIDS in Jamaica.Ijoc.org, 108-131.
Notoatmodjo, S. (2005). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Pratiwi, Y. A. (2016). Seksualitas dan Kesehatan Reproduksi Perempuan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Pujileksono, S. (2015). Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif. Malang: Intrans Publishing.
Solatun, D. M. (2007). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
VILLANUEVA, G., BROAD, G. M., GONZALEZ, C., BALL-ROKEACH, S., & MURPHY, S. T. (2016). Communication Asset Mapping: An Ecological Field Application Toward Building Healthy Communities.ijoc.org, 2704–2724.
WANG, W. (2014). Communicating Health Problems Online:An Investigation of Frame Selection and the Cognitive Effects of Health Disclosures.ijoc.org, 2629–2649.
Widodo, D. W. (2008). PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP PENURUNAN TINGKAT PERILAKU KEKERASAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA. http://journals.ums.ac.id, 1-6.
www.pusdatin.kemkes.go.id. Diakses pada 20 April 2017.
www.litbang.kemkes.go.id. Diakses pada 201 April 2017
www.cnnindonesia.com. DIakses pada 20 April 2017
www.depkes.go.id. Diakses pada 20 April 2017
www.mampu.or.id. Diakses pada 20 APril 2017
www.bps.go.id. Diakses pada 20 April 2017
www.aidsjateng.or.id. Diakses pada 20 April 2017
www.magelang.aisyiyah.or.id. Diakses pada 20 April 2017
www.unicef.org. Diakses pada 20 April 2017
www.who.int. Diakses pada 20 April 2017
www.manajemenpk.bkkbn.go.id. Diakses pada 20 April 2017
ZHANG, Q., ANDREYCHIK, M., SAPP, D. A., & ARENDT, C. (2014). The Dynamic Interplay of Interaction Goals, Emotion, and Conflict Styles: Testing a Model of Intrapersonal and Interpersonal Effects on Conflict Styles. ijoc.org, 534–557.
Downloads
Published
2019-01-21
How to Cite
Santoso, P. (2019). Pengaruh Suplementasi Tepung Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth) terhadap Berat Badan, Berat Telur dan Indeks Telur Puyuh (Cortunix cortunix Japonicum). Prosiding University Research Colloquium, 355–361. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/558
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2018 Purwo Santoso
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
