Pengaruh Variasi Konsentrasi NaOH terhadap Sifat Fisik Sabun Padat dengan Penambahan Bahan Aktif Ekstrak Lidah Buaya (Aloe Barbadensis Leaf Extract)

Abstract

Salah satu alat pembersih yang paling umum digunakan oleh semua orang adalah sabun mandi. Terdapat dua jenis sabun yaitu sabun padat dan sabun cair. Sabun padat merupakan alternatif pilihan sabun pembersih yang ekonomis dari segi harga. Sabun yang baik bukan hanya mampu membersihkan kulit dari kotoran, tetapi juga memiliki kandungan zat yang dapat menambah manfaat lebih untuk kulit seperti ekstrak lidah buaya yang dapat membuat kulit lebih lembut karena mengandung lignin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi NaOH terhadap uji mutu fisik sabun padat dengan penambahan bahan aktif ekstrak lidah yaitu uji organoleptis, kadar air, derajat keasaman (pH) dan stabilitas busa. Konsentrasi NaOH yang digunakan adalah 6%, 6,5% dan 7%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi NaOH berpengaruh terhadap mutu fisik sabun padat yang dihasilkan. Karakteristik mutu fisik sabun padat yang dihasilkan sesuai persyaratan mutu yaitu organoleptis berbentuk padat, memiliki bau wangi dan berwarna kuning, hasil uji kadar air rata-rata 6,7%, derajat keasaman (pH) rata-rata 10,15 serta stabilitas busa rata-rata 93,03%.