Community Empowerment in Improving Household Sanitation Through Latrines in Balun Village, Banjarnegara
Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Sanitasi Rumah Tangga Melalui Jambanisasi di Desa Balun, Banjarnegara
Keywords:
Jambanisasi, SDGs, sanitasiAbstract
Kondisi lingkungan yang sangat berpengaruh terhadap derajat kesehatan diantaranya adalah penyediaan air bersih, jamban keluarga, kondisi rumah dan kondisi lingkungan pemukiman. Sanitasi yang tidak memadai merupakan penyebab utama timbulnya penyakit.hal sesuai dengan salah satu kriteria capaian Sustainability Development Goals (SDGs) yaitu tersedianya sarana jamban yang sehat. Pengabdian ini adalah kegiatan yang terdiri dari penyuluhan dan pembuatan jamban yang sehat bagi Masyarakat di desa Balun Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan Masyarakat akan pentingnya sanitasi di dalam rumah tangga. Pengabdian ini menggunakan metode ceramah penyuluhan, dan aksi pembuatan jamban sehat. Hasil dari pengabdian ini masyarakat menyadari pentingnya perilaku bersih dan sehat dan mampu mengidentifikasi ciri-ciri jamban yang tidak sehat. Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kesadaran masayarakat untuk memiliki jamban sehat.
References
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2009. Pedoman Teknik Penyehatan Perumahan Jakarta : Depertemen Kesehatan RI –Direktorat Jendral PPM & PL. Departemen Kesehatan Republik Indonesia 2009. Profil kesehatan Indonesia 2008. Jakarta : Depkes RI.
Ditjen PP & PL, Kemenkes RI, (2013). Road Map Percepatan Program STBM Tahun 2013-2015, Jakarta. [3] Ikhsani, Santoso, Bagis dan Hidayah. 2021. Strategies For Increasing The Competitiveness Of Micro Small And Medium Enterprises (MSMEs) In Banyumas During The Covid-19 Pandemic. International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR) [4] Suyadi, Azizah dan Santoso, 2021. Influence of Employees and Business Size on SME Income. 3rd Annual International Conference on Public and Business Administration (AICoBPA 2020), Atlantis Press.
Semba R, Kraemer , K, Sun , K. et.al. 2011. Relationship of the Presence of a
Household Improved Latrine with Diarrhea and Under- Five Child Mortality in Indonesia. The American Society of Tropical Medicine and Hygiene. 84(3)443–50.Dinkes Provinsi, 2012
Soeparman & Suparmin. 2002. Pembuangan Tinja & Limbah Cair Suatu Pengantar. Jakarta : EGC [8] Sholikhah S. Hubungan Pelaksanaan Program ODF (Open Defecation Free) dengan Perubahan Perilaku Masyarakat dalam Buang Air Besar di luar Jamban di Desa Kemiri Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro Tahun 2012. Surya 2014; 2(18): 84-9.
Triyono, A. 2014. Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Buang Air Besar Masyarakat Nelayan di Kampung Garapan Desa Tanjung Pasir Kabupaten Tangerang Propinsi Banten .Forum Ilmiah Volume 11 Nomor 3, September 2014
UNICEF/WHO. 2009. Diarrhoea: Why children are still dying and what can be done:1-15.
Trihudiyatmanto dan Fikroni, ”Sosialisasi Kesehatan Masyarakat Tentang Pentingnya Jambanisasi Di Desa Purbosono”JEPEmas:Jurnal Pengabdian MasyarakatVolume 2 Nomer 1, April 2023
Notoatmodjo. Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: Rineka Cipta; 2010
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Selamet Eko Budi Santoso, Anida Qorie Octavicenna, Farras Syafiq Maulana, Arkhas Farkhani, A.N. Auberta Nabila, Fitrotut Daroja Tul Alawiyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.