OPTIMASI FORMULA SEDIAAN TABLET LEPAS LAMBAT TEOFILIN DENGAN KOMBINASI MATRIKS ETILSELULOSA DAN GUAR GUM DENGAN METODE SIMPLEX LATTICE DESIGN
Keywords:
Teofilin, tablet lepas lambat, SLD, etilselulosa, guar gum.Abstract
Teofilin merupakan obat asma kronik yang memiliki waktu paruh 8,1 jam dan indeks terapinya sempit dengan kisaran 10-20 ?g/mL. Sediaan lepas lambat teofilin dengan sistem matriks diharapkan mampu mempertahankan kadar obat lebih lama, mencegah terjadinya fluktuasi kadar teofilin dalam darah, dan mengurangi frekuensi penggunaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi matriks guar gum (GG) dan etilselulosa (EC) terhadap sifat fisik granul dan tablet, pola pelepasan zat aktif teofilin, serta memperoleh formula optimum. Optimasi formula kombinasi EC dan GG sediaan tablet teofilin dirancang dengan design-expert metode simplex lattice design (SLD) diperoleh sebagai berikut: formula 1 (100 :100) mg; formula 2 (120 : 80) mg; formula 3 (90 : 110) mg; formula 4 (110 : 90) mg; formula 5 (80 : 120) mg; formula 6 (80 : 120) mg; dan formula 7 (120 : 80) mg. Evaluasi granul meliputi sifat alir, sudut diam, dan pengetapan, sedangkan tablet meliputi keseragaman bobot, kekerasan, kerapuhan, keseragaman kandungan, pola pelepasan zat aktif. Hasil dari penelitian diperoleh bahwa matriks EC memiliki pengaruh dominan dalam meningkatkan kecepatan alir, menurunkan sudut diam, menurunkan kompresibilitas, menurunkan keseragaman bobot, meningkatkan kekerasan, meningkatkan kerapuhan, dan memperlama pelepasan obat. Formula optimum diperoleh pada konsentrasi perbandingan EC : GG (112,69 : 97,31) mg dengan nilai desirability 0,680.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 S Suprapto, Aulia Fitria Sabilla, Rafika Hanifah Jauhari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.