Edukasi Sprain Ankle Pada Persatuan Sepak Bola Hizbul Wathan di Desa Banyudono Boyolali

Authors

  • Aulia Safa' Nabila Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Farid Rahman Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Muhammad Mumtaz Ramadhani Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Farikha Syifa'u Azzahrah Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Rizki Setiawan Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Aulia Fahriza Rahmawati Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Arif Pristianto Universitas Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

edukasi, sprain ankle, RICE, therapeutic exercise, fun football

Abstract

Sprain ankle adalah penguluran (overstretch) atau kerobekan pada ligamen lateral akibat adanya gaya inversi dan plantar flexi yang terjadi secara tiba-tiba. Sprain ankle memberikan sumbangan besar terhadap tingkat kunjungan ke unit gawat darurat meskipun hal itu ditentukan kembali oleh beberapa faktor. Para pemain melaporkan bahwa cedera yang paling sering mereka alami terjadi pada area lateral pergelangan kaki. Oleh karena itu penulis memberikan solusi dengan memberikan edukasi dalam bentuk penyuluhan dan praktik langsung kepada pemain. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi pemain terkait cedera sprain ankle sehingga pemahaman pemain mengalami peningkatan yang diharapkan dapat mencegah, menangani, dan merawat cedera sprain ankle. Kegiatan ini dihadiri oleh 21 pemain PSHW dan dilakukan dengan metode ceramah dan demonstrasi. Hasilnya adalah terdapat peningkatan pemahaman yang signifikan pada peserta berkaitan dengan sprain ankle setelah diuji menggunakan quesioner pre-test dan post-test. Edukasi dengan metode lain mungkin dapat dilakukan untuk memaksimalkan dampak dari kegiatan ini.

References

[1] D. Tristian, A. F. Naufal, and H. K. Maulana, “O-10 PHYSIOTHERAPY MANAGEMENT OF ANKLE SPRAIN IN THE ACUTE PHASE : A CASE STUDY,” pp. 562–568.
[2] C. Doherty, C. Bleakley, J. Hertel, B. Caulfield, J. Ryan, and E. Delahunt, “Recovery from a First-Time Lateral Ankle Sprain and the Predictors of Chronic Ankle Instability,” Am. J. Sports Med. , vol. 44, no. 4, pp. 995–1003, 2016, doi: 10.1177/0363546516628870.
[3] M. K. Kim and Y. J. Shin, “Immediate effects of ankle balance taping with kinesiology tape for amateur soccer players with lateral ankle sprain: A randomized cross-over design,” Med. Sci. Monit., vol. 23, pp. 5534–5541, 2017, doi: 10.12659/MSM.905385.
[4] R. J. Brison et al., “Effect of early supervised physiotherapy on recovery from acute ankle sprain: Randomised controlled trial,” BMJ, vol. 355, pp. 1–12, 2016, doi: 10.1136/bmj.i5650.
[5] A. Konseptual and S. Sumartiningsih, “Cedera Keseleo pada Pergelangan Kaki (Ankle Sprains),” Juli Disetujui Juni , vol. 2, pp. 2088–6802, 2012, [Online]. Available: http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/miki.
[6] B. Supartono and Shifa Azzahra, “Mengapa ankle sprain pada atlet sering kambuh ? perlukah di operasi ? Basuki Supartono, Shifa Azzahra,” Kedokteran, J. Kuala, Syiah, vol. 21, no. 3, 2021, doi: 10.24815/jks.v21i3.20726.
[7] SENO AJI GALIH, “Tingkat Pengetahuan Mahasiswa/I Fk Usu Tentang Ankle Sprain Dan Penanganannya,” 2021.
[8] F. Rahman, I. S. Budi, M. A. Al Athfal, H. A. Hisanah, and A. F. Haya, “Program Latihan Keseimbangan Untuk Peningkatan Profil Keseimbangan Individu Lanjut Usia: Critical Review,” J. Ris. Kesehat. Poltekkes Depkes Bandung, vol. 14, no. 1, pp. 23–30, 2022, doi: 10.34011/juriskesbdg.v14i1.1852.
[9] M. P. J. Van Den Bekerom, P. A. A. Struijs, L. Blankevoort, L. Welling, C. N. Van Welling, and G. M. M. J. Kerkhoffs, “What is the evidence for rest, ice, compression, and elevation therapy in the treatment of ankle sprains in adults?,” J. Athl. Train. , vol. 47, no. 4, pp. 435–443, 2012, doi: 10.4085/1062-6050-47.4.14.
[10] K. Macklin, A. Healy, and N. Chockalingam, “The effect of calf muscle stretching exercises on ankle joint dorsiflexion and dynamic foot pressures, force and related temporal parameters,” Foot, vol. 22, no. 1, pp. 10–17, 2012, doi: 10.1016/j.foot.2011.09.001.
[11] L. Crossed, “Ankle Sprain Home Exercise Program.” https://www.orthoindy.com/UserFiles/File/handouts/Ankle-Sprain-Home-Exercise- Program.pdf (accessed May 06, 2022).
[12] T. Yoshida, Y. Tanino, and T. Suzuki, “Effect of exercise therapy combining electrical therapy and balance training on functional instability of ankle sprain,” Physiotherapy, vol. 101, no. May, pp. e1701–e1702, 2015, doi: 10.1016/j.physio.2015.03.112.

Downloads

Published

2023-01-04

How to Cite

Nabila, A. S., Rahman, F., Ramadhani, M. M., Azzahrah, F. S., Setiawan, R., Rahmawati, A. F., & Pristianto, A. (2023). Edukasi Sprain Ankle Pada Persatuan Sepak Bola Hizbul Wathan di Desa Banyudono Boyolali. Prosiding University Research Colloquium, 435–441. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2504