Pengaruh Edukasi terhadap Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Pencegahan Penularan HIV-AIDS
Keywords:
edukasi, pengetahuan, sikap dan perilaku, pencegahan penularan HIV/AIDSAbstract
HIV/AIDS merupakan salah satu penyakit yang diakibatkan oleh system kekebalan atibuh yang secara bertahap menyerang sel darah putih atau limfosit dalam tubuh manusia. Angka kejadian di propinsi Jawa Tengah pada bulan Juli – September 2020 sebanyak 1.314 kasus, dan di kabupaten Klaten pada tahun 2020 sebanyak 134 kasus. Tingginya angka kejadian HIV/AIDS pada remaja disebabkan oleh karena minimnya informasi, pemahaman dan kesadaran terhadap masalah HIV/AIDS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh edukasi terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku pencegahan penularan HIV/AIDS. Penelitian ini menggunakan rancangan pra eksperimen one group pretest post test, teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan sampel sebanyak 33 responden. Instrumen pada penelitian ini menggunakan liflet dan kuesioner. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test dengan hasil penelitian menunjukkan peningkatan tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku setelah diberikan edukasi dengan nilai P Value 0,000 yang berarti ada pengaruh pendidikan Kesehatan terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku remaja sebelum dilakukan dan setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang pencegahan penularan HIV/AIDS.
References
[2] N. Khofiyah and B. F. Islamiah, “Pengaruh Edukasi Tentang HIV/AIDS Terhadap Sikap Pencegahan HIV/AIDS Pada Remaja,” J. Ris. Kebidanan Indones., vol. 2, no. 1, pp. 16–20, 2018, doi: 10.32536/jrki.v2i1.20.
[3] N. Nurwati and B. Rusyidi, “Pengetahuan Remaja Terhadap Hiv-Aid,” Pros. Penelit. dan Pengabdi. Kpd. Masy. , vol. 5, no. 3, p. 288, 2019, doi: 10.24198/jppm.v5i3.20607.
[4] V. M. Sri Sumartini, “Efektivitas Peer Education Dalam Pencegahan HIV/AIDS Terhadap Pengetahuan dan Sikap remaja,” J. Pendidik. KEPERAWATAN Indones., vol. 6, pp. 77–84, 2020, doi: 10.17509/jpki.v6i1.21130.
[5] A. D. Elisanti, HIV AIDS, Ibu Hamil dan Pencegahan Pada Janin. Yogyakarta: CV Budi Utama, 2018.
[6] A. Diananda, “Psikologi Remaja Dan Permasalahannya,” J. ISTIGHNA, vol. 1, no. 1, pp. 116–133, Jan. 2019, doi: 10.33853/istighna.v1i1.20.
[7] H. K. Anwar, Martunis, and Fajriani, “Analisis Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Pergaulan Bebas Pada Remaja Di Kota Banda Aceh,” J. Ilm.Mhs. Bimbing. dan Konseling, vol. 4, no. 2, pp. 9–18, 2019.
[8] M. R. Peni Surya Listiyana, “Pengaruh Edukasi Terhadap Pengetahuan Siswa Tentang HIV/AIDS Di Tangerang Tahun 2020,” Nusant. Hasana J., vol. 1, no. 1, pp. 95–101, 2021, doi: E-ISSN : 2798-1428.
[9] I. Masturoh and Nauri Anggita T, “Bahan Ajar Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (RMIK),” Metodol. Penelit. Kesehat., p. 307, 2018.
[10] Soekidjo Notoatmodjo, “Kesehatan Masyarakat,Ilmu & Seni,” in Buku Ajar, Revisi., P. D. S. Notoatmodjo, Ed. Jakarta: Rineka Cipta, 2014, p. xi,413 hal. [Online]. Available: https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=75182
[11] M. Martina Pakpahan, Deborah Siregar, Andi Susilawaty, Tasnim, E. I. M. Radeny Ramdany, M. R. G. T. Efendi Sianturi, and M. M. Yenni Ferawati Sitanggang, Promosi Kesehatan & Prilaku Kesehatan, 1st ed. Yayasan KitaMenulis, 2021.
[12] N. G. A. P. Widyantari, “Gambaran Tingkat Pengetahuan Mencuci Tangan Dalam Pencegahan Covid-19 Pada Anak Usia Sekolah Di Sd 5 Jimbaran Wilayah Puskesmas Kuta Selatan Tahun 2021,” Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar, 2021. doi: http://repository.poltekkesdenpasar.ac.id/id/eprint/7101.
[13] A. Asfar and Wa Ode Sri Asnaniar, “Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Tentang Penyakit HIV/AIDS Di SMP Baznas Provinsi Sulawesi Selatan,” J. Islam. Nurs., vol. 3, no. 1, pp. 26–31, 2018, [Online]. Available: https://core.ac.uk
[14] P. F. Safirah, “Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu dari Mahasiswa FK USU Angkatan 2018 Terhadap Alat Kontrasepsi dalam Program Keluarga Berencana,” Skripsi, 2021, [Online]. Available: http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/31092
[15] D. Permata and S. Sitompul, Dengan Kejadian IMS Pengunjung Di Klinik IMS / Vct Upt Puskesmas Padang Bulan Tahun 2018 Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat. 2018.
[16] T. W. Sandika, “Pengaruh Media Audiovisual Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Sikap Siswa Tentang Bahaya HIV?AIDS di SMPN 2 Haltim Paluta,” Educ. Achievment J. Sci. Res. , vol. 2, no. 2, pp. 1–10, 2021, doi: https://doi.org/10.51178/jsr.v2i2.472.
[17] S. R. Losoiyo and H. Fajar, “Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Pengetahuan dan Sikap dalam Pencegahan HIV/AIDS di SMA,” J. Penelit. Kesehat. Suara Forikes, vol. 12, no. 1, pp. 182–186, 2021, doi: p-ISSN 2086- 3098 e-ISSN 2502-7778.
[18] A. MRL, I. M. M. Jaya, and Ns. Donny Mahendra, Buku Ajar Promosi Kesehatan. Jakarta: Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Vokasi Universitas Kristen Indonesia Jakarta, 2019.
[19] N. N. Pramudyari, “Perbedaan Perilaku Orang Tua Dalam Memenuhi Kebutuhan Nutrisi Anak Terhadap Edukasi Nutrisi (Studi Kasus Di Tk Pgri 07 Sumberputih Kec Wajak),” University of Muhammadiyah Malang, 2017. [Online]. Available: https://eprints.umm.ac.id/41760/
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fitri Suciana, Nur Wulan Agustina, Siti Aisah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
