Uji Aktivitas Anti Bakteri Ekstrak Etanol Kunir Putih (Curcuma mangga Val) Terhadap Bakteri Bacillus subtilis Penyebab Diare

Authors

  • Ferlia Setianifah Putri Universitas Muhammadiyah Gombong
  • Ferlia Setianifah Putri Universitas Muhammadiyah Gombong
  • Titi Pudji Rahayu Universitas Muhammadiyah Gombong
  • Laeli Fitriyati Universitas Muhammadiyah Gombong

Keywords:

Ekstrak, Kunir Putih, Aktivitas Antibakteri

Abstract

Masalah diare merupakan salah satu masalah pencernaan yang dapat berdampak pada kesehatan manusia. Bakteri yang sering ditemukan pada saluran pencernaan manusia yang menyebabkan penyakit diare yaitu Bacillus subtilis. Kunir putih merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai antibakteri penyebab diare. Tujuannya untuk mengetahui konsentrasi optimal ekstrak etanol kunir putih (Curcuma mangga Val) yang dapat digunakan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis penyebab diare. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dimana memvariasikan konsentrasi 15; 30; 50; 75; dan 100% ekstrak etanol rimpang kunir putih yang di ekstraksi menggunakan metode refluks dalam menghambat Bacillus subtilis dengan metode sumuran. Berdasarkan penelitian konsentrasi 15; 30; dan 50% tidak adanya perubahan yang signifikan karena pada saat replikasi hanya dilakukan 3 kali, seharusnya dilakukan sebanyak 5 kali pengulangan, sehingga hipotesa tidak terjawab. Pada konsentrasi 75 dan 100% memiliki perbedaan yang signifikan, sedangkan kontrol negatif dan kontrol positif terdapat perbedaan yang signifikan. Ekstrak rimpang kunir putih (Curcuma mangga Val) yang menghasilkan diameter sangat lemah pada konsentrasi 15% dengan diameter 3,63 mm, untuk hasil yang sangat baik dan kuat terhadap pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis yaitu pada konsentrasi 75% berdiameter 13,63 mm dengan kategori kuat sedangkan konsentrasi 100% berdiameter 21,33 mm dengan kategori sangat kuat. Pengembangan untuk pembuatan formulasi antibakteri, dan pengkombinasian antibakteri dengan tanaman herbal yang lain yang berfungsi sebagai antibakteri.

References

[1] Y. I. Hartono, I. Widyastuti, H. Z. Luthfah, R. Islamadina, A. T. Can, and A. Rohman, “Total Flavonoid Content and Antioxidant Activity of Temu Mangga (Curcuma mangga Val. & Zijp) and its Classification with Chemometrics,” J. Food Pharm. Sci., vol. 8, no. 1, p. 4, 2020, doi: 10.22146/jfps.650.
[2] D. Ambarwati and M. Ibrahim, “Aktivitas Antibakteri Metabolit Ekstraseluler Bacillus subtilis terhadap Shigella dysenteriae secara In Vitro In Vitro Antibacterial Activity of The Extracellular Metabolites of Bacillus subtilis towards Shigella dysenteriae,” Lentera Bio, vol. 10, no. 1:25-32, pp. 25–32, 2021.
[3] N. F. Utami, O. Komala, and E. Andaresta, “Aktivitas Antibakteri Shigella dysenteriae Dari Daun Jeruk Bali (Citrus maxima) Berdasarkan Perbedaan Metode Ekstraksi,” Prosding Pokjanas, vol. 57, no. 1, pp. 173–180, 2019.
[4] B. Muchtaromah, E. S. Safitri, P. D. Fitriasari, and J. Istiwandhani, “Antibacterial activities of curcuma mangga val. extract in some solvents to staphylococcus aureus and Escherichia coli,” AIP Conf. Proc., vol. 2231, no. April, pp. 1–7, 2020, doi: 10.1063/5.0002490.
[5] N. Malahayati, T. W. Widowati, and A. Febrianti, “Karakterisasi Ekstrak Kurkumin dari Kunyit Putih (Kaemferia rotunda L.) dan Kunyit Kuning (Curcuma domestica Val.),” agriTECH, vol. 41, no. 2, p. 134, 2021, doi: 10.22146/agritech.41345.
[6] Depkes RI, “Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat,” pp. 1–112, 2000.
[7] K. Ngibad, “Uji Kadar Sisa Etanol Dan Abu Total Ekstrak Etanol 80% Daun Bunga Matahari ( Helianthus annuss ) Dan Tanaman Anting-Anting ( Acalypia indica Linn ),” J. Kim. Sains Teknol. , vol. 1, no. 1, pp. 1–6, 2018, doi: 10.31227/osf.io/4fv6a.
[8] Susilawati, S. Rizal, F. Nurainy, and A. Syafita, “Formulasi Ekstrak Temu Mangga (Curcuma Mangga Val.) dan Sari Buah Mangga Arumanis (Mangifera Indica Permen Jelly Selama Penyimpanan Suhu Ruang,” J. Agrotecnology Res., vol. 1, no. 1, pp. 149–166, 2022.
[9] Imron, “Combination of White Turmeric Rhizome Ethanol Extract ( Curcuma Mango Val ) and Galangal Rhizome Ethanol Extract (Alpinia Galanga),” Urecol J. Heal. Sci., vol. 1, no. 1, pp. 17–23, 2021.
[10] D. Susiloningrum and D. E. M. Sari, “Uji Aktivitas Antioksidan Dan Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Temu Mangga ( Curcuma mangga Valeton & Zijp ) Dengan Variasi Konsentrasi Pelarut,” Cendekia J. Pharm., vol. 5, no. 2, pp. 117–127, 2021.
[11] D. Susiloningrum and D. Indrawati, “Penapisan Fitokimia Dan Analisis Kadar Flavonoid Total Rimpang Temu Mangga ( Curcuma mangga val ) Dengan Perbedaan Polaritas Pelarut,” J. Keperawatan dan Kesehat. Masy. Cendekia Utama, vol. 9, no. 2, p. 126, 2020, doi: 10.31596/jcu.v9i2.593.
[12] D. Purwaningsih and D. Wulandari, “Uji Aktivitas Antibakteri Hasil Fermentasi Bakteri Endofit Umbi Talas (Colocasia esculenta L) terhadap Bakteri Pseudomonas aeruginosa Potential of Antibacterial Compound Fermentation of Endophytic Bacteria from Taro Tuber (Colocasia esculenta L.) againts,” J. Sains Kes. 2021, vol. 3, no. 5, p. 750, 2021.
[13] Y. Yuliati, “Uji Efektivitas Ekstrak Kunyit Sebagai Antibakteri Dalam Pertumbuhan Bacilus sp dan Shigela dysentriae Secara In Vitro,” J. Profesi Med. J. Kedokt. dan Kesehat. , vol. 10, no. 1, 2017, doi: 10.33533/jpm.v10i1.11.
[14] F. Rahmawati and S. H. Bintari, “Studi Aktivitas Antibakteri Sari Daun Binahong ( Anredera cordifolia ) Terhadap Pertumbuhan Bacillus cereus dan Salmonella enteriditis,” Unnes J. Life Sci., vol. 3, no. 2, pp. 103–111, 2014.
[15] R. N. Lina and M. D. Astutik, “Efek antidiare ekstrak etanol umbi rumput teki ( cyperus rotundus l .) Terhadap mencit putih,” J. Ilmu Farm. dan Farm. Klin., vol. 17, no. 1, pp. 8–13, 2020.
[16] N. Uyo, “Granul Ekstrak Kayu Secang (Caesalpinia sappan L.) dan Rimpang Temu Mangga (Curcuma mangga Val & Zijp.) sebagai Antibakteri,” J. Biol. Papua, vol. 10, no. 1, pp. 11–16, 2018, doi: 10.31957/jbp.127.

Downloads

Published

2023-01-04

How to Cite

Putri, F. S., Putri, F. S., Rahayu, T. P., & Fitriyati, L. (2023). Uji Aktivitas Anti Bakteri Ekstrak Etanol Kunir Putih (Curcuma mangga Val) Terhadap Bakteri Bacillus subtilis Penyebab Diare. Prosiding University Research Colloquium, 622–634. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2483