Penerapan Teknik Relaksasi Otot Progresif Untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Hipertensi
Keywords:
Hipertensi,, Nyeri (sakit kepala), Relaksasi Otot ProgresifAbstract
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang bersifat abnormal dan diukur paling tidak pada tiga kesempatan yang berbeda. Secara umum seseorang dianggap mengalami hipertensi apabila tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi juga dapat mengakibatkan berbagai macam komplikasi antara lain gagal jantung dan stroke. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan penerapan teknik relaksasi otot progresif terhadap tekanan darah pada klien hipertensi. Karya tulis ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan subyek dua klien hipertensi yang mengalami tekanan darah tinggi melebihi 140/90 mmHg di RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan, dilakukan tindakan pemberian terapi relaksasi otot progresif selama tiga hari berturut – turut yang dilakukan satu kali sehari. Hasil dari pemberian terapi relaksasi otot progresif untuk menurunkan teknanan darah pada klien hipertensi efektif untuk kedua klien karena mengalami penurunan tekanan darah. Kesimpulan dari terapi ini kedua klien mengalami penurunan tekanan darah. Untuk itu diharapkan perawat dapat memberikan terapi non farmakologis pada klien hipertensi dengan terapi relaksasi otot progresif.
References
[2] Damanil, H. “Pengaruh teknik relaksasi otot progresif terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di rsu Imelda.” Jurnal Keperawatan Priority. 1(2). 2018.
[3] Azizah, I. “Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Klien Diabetes Melitus Di Semarang (Doctoral dissertation, Universitas Islam Sultan Agung). 2019.”
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ayu Deviana Putri, Nuniek Nizmah Fajriyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.