Pemanfaatan Media YouTube dalam Microteaching pada Masa Pandemi Covid-19

Authors

  • Sinta Tri Noviana Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Rifiana Febriyanti Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Main Sufanti Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Dini Restiyanti Pratiwi Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Nur'aini Fatimah Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Jeni Nur Cahyati Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 4 Boyolali

Keywords:

Media YouTube, Microteaching;, Masa pandemi Covid-19

Abstract

Pandemi Covid-19 membawa perubahan bagi semua orang untuk menggunakan teknologi dalam menjalankan aktivitas dari rumah, bahkan berbagai aktivitas lain juga dilakukan di rumah. Proses pengajaran yang awalnya dilakukan secara langsung atau tatap muka beralih dengan memanfaatkan teknologi. Dengan adanya pandemi ini membawa dampak yang siginifikan dalam praktik Microteaching. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan pelaksanaan Microteaching selama pandemi Covid-19, (2) menjelaskan efektivitas penggunaan media YouTube sebagai pelaksanaan Microteaching, (3) mendeskripsikan pengalaman mahasiswa PBSI FKIP UMS dalam Microteaching menggunakan media YouTube. Data yang digunakan dalam penelitian ini informasi lisan, tulis, dan tindakan mahasiswa ketika praktik Microteaching berlangsung. Adapun data dalam penelitian ini bersumber dari kumpulan refleksi serta hasil penyebaran angket dan wawancara mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Surakarta yang mengikuti mata kuliah Microteaching pada tahun 2021 sejumlah 151 mahasiswa dari 8 kelas. Adapun sumber data sekunder yaitu artikel yang berjudul “Adaptasi Program Microteaching bagi Calon Guru Bahasa Indonesia pada Masa Pandemi Covid-19” Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu observasi, angket, studi dokumen, dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis deskripsi kualitatif dengan beberapa langkah yaitu mengumpulkan data, mereduksi data, menyajikan data, serta menarik kesimpulan dan memverifikasi. Hasil penelitian ini sebagai berikut (1) pelaksanaan Microteaching selama pandemi Covid-19 dilakukan secara daring (dalam jaringan). (2) Media pembelajaran yang digunakan dalam Microteaching secara daring yaitu dengan menggunakan media YouTube. Media ini dipilih karena sesuai dengan karakteristik mahasiswa dan juga mudah untuk diakses. Selain itu, media pembelajaran yang digunakan harus bisa dapat membantu proses pembelajaran untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sebelumnya telah ditentukan. (3) Banyak pengalaman yang didapat oleh mahasiswa ketika memanfaatkan YouTube sebagai media dalam Microteaching.Pengalaman tersebut berupa pengambilan, pengeditan, dan pemberian ilustrasi pada video serta pengunggahan video. Kesimpulan yaitu media YouTube menjadi salah satu media interaktif yang efektif untuk digunakan mahasiswa dalam membagikan video praktik atau video pembelajaran, karena aplikasi YouTube mudah untuk diakses, sesuai dengan karakter siswa, serta menyediakan berbagai bahan pembelajaran secara gratis.

References

[1] N. Khikmah, N. Lovia, F. Zahro, and F. N. Azizah, “Pemanfaatan Google Classroom dalam Praktik Microteaching Pembelajaran Fiqih MI bagi Mahasiswa PGMI UIN Walisongo Semarang,” J. Stud. Guru dan Pembelajaran, vol. 4, no. 1, pp. 237–246, 2021.

[2] C. A. Cholik, “Pemanfaatan Google Classroom dalam Meningkatkan Kulaitas Pendidikan di Era New Normal,” Nusant. J. Ilmu Pengetah. Sos., vol. 9, no. 1, pp. 239–245, 2022.

[3] Ni’mawati and Q. Y. Zaqiah, “Proses Inovasi Kurikulum: Difusi dan Diseminasi Inovasi, Proses Keputuusan Inovasi,” Misykat, vol. 05, no. 02, pp. 81–98, 2020.

[4] A. Ansori and A. F. Sari, “Inovasi Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19,” J. Literasi Pendidik. Nusant., vol. 1, no. 2, pp. 133–148, 2020.

[5] D. N. Baety and D. R. Munandar, “Efektifitas Pembelajaran Daring Dalam Menghadapi Wabah Pandemi Covid-19,” Edukatif J. Ilmu Pendidik., vol. 3, no. 3, pp. 880–889, 2021.

[6] W. Noviansyah and C. Mujiono, “Analisis Kesiapan dan Hambatan Siswa SMK dalam Menghadapi Pembelajaran Daring di Masa Pandemi,” J. Stud. Guru dan Pembelajaran, vol. 4, no. 1, pp. 82–88, 2021.

[7] M. Turmuzi and E. Kurniawan, “Kemampuan Mengajar Mahasiswa Calon Guru Matematika Ditinjau dari Technological Pedagogical and Content Knowledge ( TPACK ) pada Mata Kuliah Micro Teaching,” J. Cendekia J. Pendidik. Mat., vol. 05, no. 03, pp. 2484–
2498, 2021, doi: https://doi.org/10.31004/cendekia.v5i3.881.

[8] H. Mujianto, “Pemanfaatan YouTube sebagai Media Ajar dalam Meningkatkan Minat dan Motivasi Belajar,” J. Komun. Has. Pemikir. dan Penelit., vol. 5, no. 1, pp. 135–159, 2019, doi: http://dx.doi.org/10.10358/jk.v5i1.588.

[9] E. Rahmadyanti, M. S. H. Saputro, and N. . Hidajati, “The feasibility of combined coagulation flocculation and constructed wetland as green technology for sustainable leachate treatment The feasibility of combined coagulation flocculation and constructed wetland as green technology for sustainable leachate t,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng. Pap., vol. 2, no. 3, pp. 1–11, 2021, doi: 10.1088/1757-899X/1098/5/052077.

[10] I. Setiawan and S. Mulyati, “Evektivitas Mata Kuliah Pembelajaran MIKRO (Micoteaching) Terhadap Keterampilan Dasar Mengajar dan Kesiapan Mengajar,” Equilib. J. Penelit. Pendidik. dan Ekon., vol. 15, no. 2, pp. 51–60, 2018, doi:
10.25134/equi.v15i02.Abstract.

[11] L. Apriani, J. Alpen, and A. Arismon, “Tingkat Percaya Diri dan Keterampilan Micro Teaching,” Edu Suportivo Indones. J. Phys. Educ., vol. 1, no. 1, pp. 42–49, 2020.

[12] Slameto, “Determinan kreativitas guru sekolah dasar,” J. Penelit. Hum., vol. 20, no. 02, pp. 80–88, 2019.

[13] B. Pratiwi and K. P. Hapsari, “Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Dalam Pemanfaatan YouTube Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia,” J. Ilm. Sekol. Dasar, vol. 4, no. 2, pp. 282–289, 2020, doi: https://doi.org/10.23887/jisd.v4i2.24238.

[14] A. Baihaqi, A. Mufarroha, and A. I. T. Imani, “YouTube sebagai Media Pembelajaran Pendidikan,” EDUSIANA J. Manaj. dan Pendidik. Islam, vol. 07, no. 01, pp. 74–88, 2020.

[15] Y. N. Kholisoh and Marfuatun, “Daya Serap Pelaksanaan Mata Kuliah Kependidikan DiTengah Pandemi Covid-19,” EDUMATICJurnal Pendidik. Inform., vol. 4, no. 1, pp. 131–140, 2020, doi: 10.29408/edumatic.v4i1.2155.

[16] I. N. Tika and S. Maryam, “Pembelajaran Microteaching Selama Massa Covid-19 Berbasiskan Tugas Proyek Bagi Mahasiswa Pendidikan Kimia,” J. Pendidik. Kim. Indones., vol. 5, no. 2, pp. 85–93, 2021.

[17] N. H. S. Hazimah and A. Zahraini, “Laptop selection decision support system according to buyer criteria with the simple additive weighting method,” J. Soft Comput. Explor., vol. 2, no. 2, pp. 127–134, 2021.

[18] A. S. Subekti and M. R. Rumanti, “Pelatihan Bahasa Inggris untuk Guru Sekolah Dasar di Yogyakarta di Masa Pandemi Covid-19,” J. Pengabdi. Masy., vol. 5, no. 4, pp. 1077–1086, 2020, doi: 10.30653/002.202054.518.

[19] A. Muslikhun, A. Ghufron, T. Maryam, T. Ramadhandi, and M. Asro, “Optimalisasi Daur Ulang Sampah untuk Meningkatkan Kesehatan dan Ekonomi Masyarakat Desa Pesarean Kabupaten Tegal,” Porceedings, vol. 2, no. November, pp. 1–14, 2021.

[20] S. Handayani, Riyani, and K. Kirana, “Pendekatan Joyful Learning dalam Pembelajaran Microteaching di Era Revolusi Industri 4.0,” Res. Fair Unisri, 2021.

[21] S. E. Atmojo and B. D. Lukitoaji, “An Analysis of Competency Achievement of Elementary Teacher Candidates in Micro- Teaching during the Covid-19 Pandemic,” J. Basicedu, vol. 6, no. 3, pp. 4016–4024, 2022, doi:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2754.

[22] F. D. Widayanti, S. Rahayuningsih, and E. W. Suryanti, “Pelaksanaan Perkuliahan Microteaching berbasis E-Learning,” JEMS (Jurnal Edukasi Mat. dan Sains), vol. 10, no. 2, pp. 344–352, 2022, doi: 10.25273/jems.v10i2.13357.

[23] D. Andriani, K. H. Prasetyo, and E. L. Astutiningtyas, “Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Dalam Jaringan ( Daring ) Pada Mata Pelajaran Matematika,” Absis Math. Educ. J., vol. 2, no. 1, pp. 24–30, 2021.

[24] M. Sufanti, D. R. Pratiwi, and K. Sholeh, “Adaptasi Program Microteaching Bagi Calon Guru Bahasa Indonesia pada Masa Pandemi Covid-19,” J. Penelit. Hum., vol. 23, no. 1, pp. 21–34, 2022.

[25] D. W. M. Rohmah and M. D. A. Rizqan, “Kesiapan Mahasiswa dalam Pembelajaran Daring dan Hubungannya dengan Hasil Belajar,” J. Penelit. Hum., vol. 22, no. 2, pp. 136–147, 2021, doi: 10.23917/humaniora.v22i2.9460.

[26] D. U. Mukaromah and T. Suwarti, “Pengaruh profitabilitas, likuiditas dan struktur aset terhadap struktur modal dengan ukuran perusahaan sebagai variabel moderating,” JIMAT (Jurnal Ilm. Mhs. Akuntansi) Univ. Pendidik. Ganesha, vol. 13, no. 01, pp. 222–232, 2022.

[27] N. Oktavia and L. E. Rahmawati, “Meningkatkan Kompetensi Menulis Teks Prosedur melalui Pemanfaatan Video Youtube pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia,” Paedagogie, vol. 16, no. 1, pp. 15–20, 2021, doi: 10.31603/paedagogie.v16i1.4986.

[28] L. Yuliawati, “Pemanfaatan Video Online Dalam Pemahaman Materi Preposition of Time and Place (At, in, on),” J. Penelit. Hum., vol. 20, no. 1, pp. 22–28, 2019, doi: 10.23917/humaniora.v20i1.7143.

[29] Febrino, “Desain E-Microteaching sebagai Aplikasi E-Learning pada Lembaga Pendidkan Tinggi Keguruan,” Tarbawy J. Pendidik. Islam, vol. 9, no. 1, pp. 15–24, 2022, doi: https://doi.org/10.32923/tarbawy.v9i1.2211 DESAIN.

[30] E. N. Putri and A. Sabardila, “Implementasi Abreviasi Dalam Tajuk Akun Youtube Najwa Shihab,” Estet. J. Bhs. Indones., vol. 4, no. 2, pp. 143–158, 2021.

[31] R. A. E. Saputri, “Errors on Oral Production Made by English Department Students in Microteaching Class,” J. Hum., vol. 17, no. 2, pp. 185–193, 2016.

[32] I. I. Widyatama, A. Ngalim, and Markhamah, “Implementasi Pengembangan Materi Ajar Interferensi Leksikon Bahasa Inggris ke dalam Bahasa Indonesia Berbasis Media Komunikasi Elektronik Youtube,” J. Penelit. Hum., vol. 22, no. 2, pp. 110–123, 2021, doi: 10.23917/humaniora.v22i2.8977.

Downloads

Published

2023-01-04

How to Cite

Noviana, S. T., Febriyanti, R., Sufanti, M., Pratiwi, D. R., Fatimah, N., & Cahyati, J. N. (2023). Pemanfaatan Media YouTube dalam Microteaching pada Masa Pandemi Covid-19. Prosiding University Research Colloquium, 835–848. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2389