Studi Kasus pada Ibu Hamil dengan Anemia Kehamilan

Authors

  • Lailatul Labiybah Alfathimiy Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
  • Risqi Dewi Aisyah Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
  • S Suparni Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

Keywords:

Ibu Hamil;, Anemia

Abstract

Anemia adalah suatu keadaan dimana tubuh memiliki jumlah sel darah merah yang terlalu sedikit, dimana sel darah merah itu mengandung hemoglobin yang berfungsi sebagai pembawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Anemia pada ibu hamil mempunyai dampak buruk baik pada ibunya maupun pada janin yang dikandungnya. ibu hamil dengan anemia berat lebih memungkinkan terjadinya abortus, persalinan prematur, hambatan tumbuh kembang janin dalam rahim/Intrauterin Grow Restriction (IUGR), terkena infeksi, perdarahan antepartum, ketuban pecah dini. Rancangan Artikel ini menggunakan metode deskriptif dengan subjek ibu hamil yang mengalami anemia di desa Tosaran Wilayah Kerja Puskesmas Kedungwuni 1 Kabupaten pada kasus ini menggambarkan asuhan kebidanan pada kehamilan dengan anemia. Pengumpulan data dilakukan dengan metode anamnesa pemeriksaan fisik, melalui inspeksi, palpasi, auskltasi, perkusi. Untuk itu bidan di harapkan dapat memberikan pentingnya melakukan pencegahan dan penanganan anemia dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap, sehingga memudahkan ibu hamil untuk berperilaku sehat sehingga anemia dapat dicegah sedini mungkin dan jika sudah terjadi anemia dapat segera tertangani dan tidak menimbulkan masalah yang berkelanjutan.

References

[1] Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019, Jakarta: Kemenkes RI. 2020.
[2] Proverawati, A, Asfuah, S. Buku Ajar Gizi Untuk Kebidanan, Yogyakarta : Nuha Medika. 2015.
[3] Astutik, RY, Ertiana, D. Anemia Dalam Kehamilan, Jawa Timur : Pustaka Abadi. 2018.
[4] Manuaba, I., Manuaba, I. & Manuaba,I. F., Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan KB. 2ed. Jakarta: EGC. 2014.
[5] Ariyani M, bambang wirjatmadi, perenan Gizi dalam siklus kehidapan : Jakarta Prenamedia Grup. 2012.
[6] Pratami, E, Evidance-Based Dalam Kebidanan : Kehamilan, Persalinan, & Nifas, Jakarta : EGC. 2016.
[7] Amini, A, Pamungkas, C & Harahap, A, H, 'Umur Ibu Dan Paritas Sebagai Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Ampenan', Midwifery Journal, vol. 3, no. 2, h. 111-112. 2018.
[8] Betty M, ida, G Suswanty, Lubis R, Wildan. Asuhan kebidanan 7 langkah SOAP, Jakarta : Buku Kedokteran EGC. 2014.
[9] Agustina, Winda. Perbandingan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Yang Mengonsumsi Tablet Besi Dengan Dan Tanpa Vitamin C Di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama Tahun 2019. Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan. Vol; 2, Edisi 2. 2019.
[10] Dartiwen C. Persalinan dan Kelahiran Asuhan Kebidanan Ed.2. Jakarta: EGC. 2013.
[11] Minasi, A, Susaldi, Nurhalimah, I, Imas, N, Gresica, S, Candram Y, H. 'Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Anemia pada Ibu Hamil', Open Access Jakarta Journal Of Health Sciences, vol. 01, no. 02, h. 62. 2021. [12] Ekasari T, Natalia M S, Zakiyyah M. Knowledge and parity prevention of anemia in pregnancy,Open AccessBali Medical Journal (Bali MedJ) 2022, Volume 11, Number 3: 1095-1098. 2022.
[13] RISKESDAS. Hasil Utama RISKESDAS 2018, Kementrian Kesehatan RI, Jakarta. 2013,
[14] Aringazina R, Kurmanalina G, BazargaliyevY, KononetsV, Kurmanaalin B, Bekkhuzhin A. Impact of Anemia in Pregnant Women on the Neonatal Condition, Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences. 2021 Oct 15; 9(B):1185-1188. 2021.

Downloads

Published

2023-01-04

How to Cite

Alfathimiy, L. L., Aisyah, R. D., & Suparni, S. (2023). Studi Kasus pada Ibu Hamil dengan Anemia Kehamilan. Prosiding University Research Colloquium, 506–511. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2349