Pengaruh Edukasi Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) Terhadap Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Dengan Anak Usia 7-24 Bulan Di Desa Kesesi Kabupaten Pekalongan
Keywords:
Edukasi,, Pengetahuan, MP-ASIAbstract
Pemberian Makananan Pendamping ASI (MP-ASI) merupakan penambahan nutrisi terhadap anak. Setelah bayi berusia 6 bulan membutuhkan asupan nutrisi yang lebih, sehingga perlu mendapat perhatian khusus dalam pemberian MP-ASI. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) Terhadap Pengetahuan Ibu Dengan Anak Usia 7-24 Bulan Di Desa Kesesi Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini menggunakan sampel ibu dengan anak usia 7-24 bulan di Desa Kesesi Kabupaten Pekalongan berjumlah 58, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian quasy eksperimen study one group pre-posttest design,dengan Uji Kolomgorov dan menggunakan Uji statistik dependent (Paired sample t-test). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil analisa univariat sebelum dilakukan edukasi nilai rata-rata sebesar 11,55 dan sesudah sebesar 13,64. Pada hasil analisa bivariat menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan (p value=0,000) antara sebelum dan sesudah dilakukan edukasi pada ibu dengan anak usia 7-24 bulan di Desa Kesesi Kabupaten Pekalongan. Diharapkan pihak puskesmas dapat memberikan lebih banyak informasi untuk meningkatkan pengetahuan ibu rumah tangga dengan anak usia 7-24 bulan tentang pemberian makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI).
References
[2] Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan. (2020). Status Gizi Balita Berdasarkan Indeks BB/U, TB/U dan BB/TB Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten/Kota Pekalongan Tahun 2020. Diakses tanggal 17 Oktober 2021. Dari https://data.pekalongankab.go.id/dataset.
[3] Heryanto, Eko. 2017. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian Makanan Pendamping ASI Dini. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan. 2(2), 141-152. Diakses tanggal 17 Oktober 2021. Dari https://aisyah.journalpress.id/index.php/jika/article/view/EH.
[4] Hulu,Victor Trismanjaya. Herviza Wulandary Pane. Tasnim Fitria Zuhriyatun. Seri Asnawati dkk. (2020). Promosi Kesehatan Masyarakat. Yayasan Kita Menulis.
[5] Ilmanisak, Ragita. (2017). Edukasi MP-ASI Sikap dan Tingkat Konsumsi Energi-Protein Baduta Stunting Usia 7-12 Bulan. Jurnal Pendidikan Kesehatan. Vol 6, No 1. Diakses Tanggal 17 Oktober 2021. Dari https://ojs.poltekes-malang.ac.id.
[6] Kementrian Kesehatan RI. (2018). Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
[7] Kesehatan Masyarakat. (2014). Pemberian MP-ASI. Jakarta : Indonesian Public Health Portal. Diakses tanggal 5 Januari 2022. Dari http://www.indonesian-publichealth.com/pemberian-mp-asi.
[8] Kementrian Kesehatan RI. (2020). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. Jakarta: Sekretaris Jenderal Kmentrian Kesehatan RI.
[9] Mauliza. Mardiati. Juwita Sahputri. Dkk. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan Pemberian MPASI Dini Di Wilayah Kerja Puskesmas Banda Sakti. Diakses tanggal 15 Juni 2022. Dari https://doi.org/10.29103/averrous.v7i2.5419
[10] Menteri Kesehatan RI. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2019 Tentang Penanggulangan Gizi Bagi Anak Akibat Penyakit.
[11] Prasetyono, Dwi Sunar. (2012). Buku Pintar ASI Eksklusif Pengenalan, Praktik, dan Kemanfaatan-Kemanfaatannya. Yogyakarta : DIVA press.
[12] Riset Kesehatan Dasar RI. (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2018.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Hana Wahyu Ardikasari, Neti Mustikawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
