Formulasi Sediaan Gel Antijerawat Ekstrak Etanol Daun Ganitri (Elaeocarpus ganitrus Roxb.) dengan Variasi HPMC sebagai Gelling Agent

Authors

  • Dwi Melinda Sari Universitas Muhammadiyah Gombong
  • Naelaz Zukhruf Wakhidatul Khiromah Universitas Muhammadiyah Gombong
  • Laeli Fitriyati Universitas Muhammadiyah Gombong

Keywords:

Gel antijerawat, HPMC;, ganitri;, antibakteri

Abstract

Tanaman ganitri merupakan tanaman yang banyak tersebar di Indonesia dengan kandungan flavonoid, tanin dan fenol yang berpotensi sebagai antijerawat. Pengembangan sediaan daun ganitri sebagai obat antijerawat belum pernah dilakukan. Gel merupakan sediaan topikal yang memiliki potensi lebih baik dibandingkan sediaan topikal lainnya. Gelling agent memiliki peranan penting dalam pembuatan gel karena mempengaruhi sifat fisik sediaan gel. HPMC adalah salah satu jenis gelling agent yang memiliki kestabilan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan formula sediaan gel antijerawat ekstrak etanol daun ganitri yang memiliki karakteristik baik dan efektif sebagai antijerawat. Penelitian ini dilakukan dengan membuat 3 sediaan gel menggunakan zat aktif ekstrak daun ganitri 2% dengan memvariasikan konsentrasi HPMC F1 (0,5%), F2 (1,5%), dan F3 (3%). Hasil ketiga formula diuji stabilitas fisiknya dengan dilakukan uji organoleptik, pH, homogenitas, viskositas, daya sebar, daya lekat dan cycling test. Formula dengan karakteristik fisik terbaik diuji aktivitas antibakterinya terhadap Propionibacterium acne dan Staphylococcus aureus menggunakan metode sumuran. Hasil menunjukkan bahwa variasi konsentrasi HPMC mempengaruhi sifat fisik sediaan gel. Hal ini ditunjukan dari hasil uji one way annovap<0,05. Hasil evaluasi fisik terbaik ditunjukkan oleh formula 2 dengan konsentrasi HPMC 1,5%. Hasil uji antibakteri menunjukkan bahwa formula 2 memiliki aktivitas antibakteri dengan kategori sedang terhadap bakteri Propionibacterium acne dan Staphylococcus aureus dengan diameter zona hambat berturut turut 7,03 mm dan 6,83 mm.

References

[1] I. Muhimmah, N. F. Muchlis, and A. Kurniawardhani, “Deteksi kemerahan pada kulit wajah dengan teknik pengolahan citra,” pp. 1–8, 2018.
[2] O. C. Kindangen, P. V. Y. Yamlean, and D. S. Wewengkang, “Formulasi Gel Antijerawat Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum basilicum L .) dan Uji Aktivitasnya terhadap Bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro,” J. Ilm. Farm., vol. 7, no. 3, pp. 283–293, 2018.
[3] M. I. S. Akramullah and R. Pramuningtyas, “Review Analisis Efektivitas Terapi Antibiotik Akne,” pp. 192–200, 2017.
[4] I. Jayashree and T. Nadu, “Evaluation of Antimicrobial Potential of Elaeocarpus Serratus L.,” Int. J. Pharm. Sci. Res., vol. 5, no. 8, pp. 3467–3472, 2014, doi: 10.13040/IJPSR.0975-8232.5(8).3467-72.
[5] R. Andriana, “Uji Stabilitas Fisik Formulasi Gel Esktrak Etanol Kulit Batang Kayu Jawa (Lannea coromandelica),” Universitas Muhammadiyah Mataram, 2019.
[6] M. Ardana, V. Aeyni, and A. Ibrahim, “Formulasi dan Optimasi Basis Gel HPMC (Hidroxy Propyl Methyl Cellulose) dengan Berbagai Variasi Konsentrasi,” J. Trop. Pharm. Chem., vol. 3, no. 2, pp. 101–108, 2015.
[7] H. P. Afianti and M. Murrukmihadi, “Pengaruh Variasi Kadar Gelling Agent HPMC terhadap Sifat Fisik dan Aktivitas Antibakteri Sediaan Gel Ekstrak Etanolik Daun Kemangi (Ocimum basilicum L. forma citratum back.),” Maj. Farm., vol. 11, no. 2, pp. 307–315, 2015.
[8] S. W. et al Septiani, “Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Ganitri (Elaeocarpus ganitrus Roxb.) Dri Kabupaten Kebumen Terhadap Bakteri Salmonella typhi,” Acta Pharm. Indones. Acta …, vol. 8, no. 2, pp. 89–100, 2020, [Online]. Available: http://jos.unsoed.ac.id/index.php/api/article/view/3237.
[9] E. Marlina et al., “Formulasi Sediaan Antioksidan Facial Wash Ekstrak Metanol Daun Ganitri ( Elaeocarpus ganitrus Roxb .) dengan Variasi Sodium Lauril Sulfat sebagai Surfaktan,” J. Ilmian Manuntung, vol. 8, no. 1, pp. 181–190, 2022.
[10] A. Tangawuningsih, N. Zukhruf, and W. Kiromah, “Formulation Of Handsanitizer Extract Ganitri Leave ( Elaeocarpus Ganitrus Roxb ) With The Variation Of Carbopol 940 Against Eschericia Coli Bacteria Formulasi Handsanitizer Ekstrak Daun Ganitri ( Elaeocarpus ganitrus Roxb ) dengan Variasi Karbopol 940 ter,” Univ. Res. Clloqium 2021, pp. 804–814, 2021.
[11] S. H. ambo Lau, “Formulasi dan Evaluasi Kestabilan fisik Sediaan Gel Topikal Ekstrak Etanol Daun Ciplukan (Physalis angulata L.) dengan Variasi Konsentrasi Karbopol 940 serta Pengujian Hedoniknya,” Farm. Sandi Karsa, vol. 5, no. 2, pp. 127–132, 2019.
[12] A. S. Hasibuan and V. Edrianto, “Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Umbi Bawang Merah (Allium cepa L.),” J. Pengmas Kestra, vol. 1, no. 1, pp. 80–84, 2021, doi: 10.35451/jpk.v1i1.732.
[13] V. Saraung, P. V Yamlean, and G. Citraningtyas, “Formulasi Variasi Basis Karbopol dan HPMC pada Formulasi Gel Ekstrak Etanol Daun Tapak Kuda ( Ipomoea pes-caprae ( L .) R . Br . dan Uji Aktivitas Antibakteri terhadap Staphylococcus aureus,” Pharmacon, vol. 7, no. 3, pp. 220–229, 2018.
[14] M. Zaky, N. Rusdiana, and A. Darmawati, “Formulasi dan Evaluasi Fisik Sediaan Gel Antioksidan Ekstrak Etanol 70% Daun Belimbing Wuluh (Averrhia bilimbi L.) Menggunakan Metode DPPH,” Jurnla Farmagazine, vol. VIII, no. 2, pp. 26–36, 2021, doi: http://dx.doi.org/10.47653/farm.v8i2.556.
[15] S. Slamet, B. D. Anggun, and D. B. Pambudi, “Uji Stabilitas Fisik Formula Sediaan Gel Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera Lamk.),” J. Ilm. Kesehat., vol. 13, no. 2, pp. 115–122, Sep. 2020, doi: 10.48144/jiks.v13i2.260.
[16] D. A. Permatasari, “Aktivitas Antibakteri Ekstrak dan Fraksi Daun Jambu Mete (Anacardium occidentale Linn.) terhadap Propionibacterium acnes Menggunakan Metode Difusi Sumuran,” Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, 2020.
[17] P. Riwanti and F. Izazih, “Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Etanol pada Kadar Flavonoid Total Ekstrak Etanol 50,70 dan 96% Sargassum polycystum dari Madura,” J. Pharm. Care Anwar Med., vol. 2, no. 2, pp. 82–95, 2020.
[18] F. Mubarak, S. Sartini, and D. Purnawanti, “Effect of Ethanol Concentration on Antibacterial Activity of Bligo Fruit Extract ( Benincasa hispida Thunb ) to Salmonella typhi Pengaruh Konsentrasi Etanol pada Aktivitas Antibakteri Ekstrak Buah Bligo ( Benincasa hispida Thunb ) terhadap Salmonella typh,” Indones. J. Pharm. Sci. Technol., vol. 5, no. 3, 2018, [Online]. Available: http://jurnal.unpad.ac.id/ijpst/.

Downloads

Published

2023-01-04

How to Cite

Sari, D. M., Khiromah, N. Z. W., & Fitriyati, L. (2023). Formulasi Sediaan Gel Antijerawat Ekstrak Etanol Daun Ganitri (Elaeocarpus ganitrus Roxb.) dengan Variasi HPMC sebagai Gelling Agent. Prosiding University Research Colloquium, 215–223. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2314