Pengaruh Back Massage dan Dzikir terhadap Intensitas Nyeri pada Ibu Inpartu Kala I Fase Aktif

Authors

  • Aida Muslimah Universitas Muhammadiyah Kudus
    Indonesia
  • Nor Asiyah Universitas Muhammadiyah Kudus
    Indonesia
  • Ika Tristanti Universitas Muhammadiyah Kudus
    Indonesia
  • M Mudrikatun Universitas Muhammadiyah Kudus
    Indonesia

Keywords:

Back massage, dzikir, inpartu kala I fase aktif

Abstract

Nyeri yang terjadi pada fase pertama persalinan merupakan hal yang normal dan disebabkan oleh proses pembukaan serviks. Penanganan nyeri pada persalinan dapat dilakukan dengan metode non-farmakologis, salah satunya adalah pijat punggung dan dzikir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat punggung dan dzikir terhadap tingkat nyeri pada ibu yang sedang menjalani persalinan fase I di Wilayah Kerja Puskesmas Tambakromo Pati. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain quasi eksperimen yang menggunakan pendekatan dua kelompok pre-test dan post-test. Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Tambakromo Pati pada bulan November 2024, dengan total sampel sebanyak 40 ibu bersalin yang dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama mendapatkan intervensi pijat punggung yang terdiri dari 20 ibu bersalin, sedangkan kelompok kedua mendapatkan intervensi dzikir yang juga berjumlah 20 ibu bersalin. Alat ukur yang digunakan adalah ceklis untuk pijat punggung dan dzikir, serta observasi nyeri menggunakan Visual Analog Scale (VAS). Analisis data dilakukan dengan uji Wilcoxon untuk menentukan ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua sampel yang berhubungan. Berdasarkan hasil uji Wilcoxon, didapatkan nilai p-value sebesar 0,000, yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa pijat punggung berpengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri pada ibu bersalin fase aktif di Puskesmas Tambakromo Pati. Begitu juga dengan dzikir, yang menunjukkan nilai p-value 0,000, yang lebih kecil dari 0,05, menandakan bahwa dzikir juga berpengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri pada ibu bersalin fase aktif di tempat yang sama. Kesimpulan: Baik pijat punggung maupun dzikir dapat menurunkan intensitas nyeri persalinan pada ibu yang sedang menjalani persalinan fase I aktif.

References

[1] Walyani, Asuhan Persalinan dan Bayi Baru Lahir. Yogjakarta: Pustaka Baru, 2018.

[2] Kemenkes RI, "Profil Kesehatan Indonesia 2020," Jakarta: Kemenkes RI., 2020.

[3] F. Anadari, Pengaruh Massage punggung Abdomen Terhadap Penurunan Skala Nyeri Menstruasi., vol. 6, no. I. Keperawatan Sriwijaya, 2018.

[4] D. Fania Nurul, "Efektifitas Circular Hip Massage Sebagai Metode Nonfarmakologi Dalam Meredakan Nyeri Persalinan. Prosiding Seminar and Workshop Public Health Action Fakultas Kesehatan," UDINUS SWOPA, vol. 2, no. 10, pp. 1275--1289, 2018.

[5] Y. Hukubun, D. I. Budiono, and E. M. Kurniawati, "the Relationship Between Age, Parity, and Birth Weight With the Degree of Perineal Rupture in the Rsud Jayapura," Indones. Midwifery Heal. Sci. J., vol. 5, no. 1, pp. 103–115, 2021, doi: 10.20473/imhsj.v5i1.2021.103-115.

[6] Y. Septiani, R. Putri, and H. Hardiana, "Efektivitas Metode Dzikir Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Di Pmb Bidan R Bojonggede Tahun 2023," SENTRI J. Ris. Ilm., vol. 3, no. 1, pp. 112–118, 2024, doi: 10.55681/sentri.v3i1.2125.

[7] profil puskesmas Tambakromo Pati. 2023.

[8] Yulizawati dkk, "Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Persalinan - Compressed | PDF," p. 39, 2019, [Online]. Available: https://www.scribd.com/document/429561465/Buku-Ajar-Asuhan-Kebidanan-Pada-Persalinan-compressed

[9] R. Muchtar, Sipnosis Obstetri. Jakarta: EGC, 2020.

[10] D. wayan rahayu, Manajemen nyeri, vol. 19, no. 5. PT MEDIA PUSTAKA INDO : Jawa Tengah, 2023.

[11] N. Izzati and Y. Nurchasanah, "Pengaruh Pijat Punggung Terhadap Penurunan Nyeri Persalinan : Evidence Based Case Report The Effect Of Back Massage To Reduce Labor Pain : Evidence Based Case," J. Kesehat. Siliwangi, vol. 3, no. 3, pp. 409–419, 2023.

[12] U. Latif, "Dzikir Dan Upaya Pemenuhan Mental-Spiritual Dalam Perspektif Al-Qur’an," At-Taujih Bimbing. dan Konseling Islam, vol. 5, no. 1, p. 28, 2022, doi: 10.22373/taujih.v5i1.13729.

[13] Y. Nurpratiwi, M. Hadi, and I. Idriani, "Teknik Rebozo terhadap Intensitas Nyeri Kala I Fase Aktif dan Lamanya Persalinan pada Ibu Multigravida," J. Keperawatan Silampari, vol. 4, no. 1, pp. 293–304, 2020, doi: 10.31539/jks.v4i1.1627.

[14] P. C. Emilia, J. A. Siauta, P. S. Kebidanan, F. I. Kesehatan, and U. Nasional, "PENGARUH ENDORPHIN MASSAGE TERHADAP TINGKAT NYERI PADA IBU PASCA SECTIO CAESAREA DI RS BHAYANGKARA Kata kunci : Sectio Caesarea , Nyeri dan Endorphine Massage," J. Kesehat. Kusuma Husada Univ. Kusuma Husada Surakarta, vol. 15, no. 2, 2024.

[15] A. Z. Nisak, I. Puspitasari, and P. R. Nisa, "Efektivitas Kombinasi Pijat Endorphin Dan Audioanalgesik Untuk Menurunkan Nyeri Persalinan Kala I," J. Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, vol. 14, no. 2, pp. 437–445, 2023, doi: 10.26751/jikk.v14i2.2017.

[16] Manuaba, Ilmu Kebidanan,Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana. Jakarta: EGC, 2015.

[17] Latifah, A. R. Marifah, and Murniati, "Pengaruh Terapi Dzikir terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala 1 di RSI Banjarnegara," pp. 1094–1098, 2021.

[18] S. Sumaryani and I. Nurasa, "Pengaruh Pembacaan Dzikir Pada Ibu Melahirkan Terhadap Tingkat Nyeri Intra Natal Di Rumah Bersalin Fajar Yogyakarta," J. Keperawatan, vol. 1, no. 1, pp. 39–44, 2018, doi: 10.22219/jk.v1i1.397.

[19] R. Y. Amalia, "Gambaran Rupture Perineum Pada Persalinan Pervaginan," no. July, pp. 1–23, 2020.

[20] F. Fadli, R. Resky, and A. Sastria, "Pengaruh Terapi Dzikir terhadap Intensitas Nyeri pada Pasien Gastritis," J. Kesehat., vol. 10, no. 2, pp. 169–174, 2019, doi: 10.26630/jk.v10i2.1192.

Downloads

Published

2025-06-21

How to Cite

Muslimah, A., Asiyah, N., Tristanti, I., & Mudrikatun, M. (2025). Pengaruh Back Massage dan Dzikir terhadap Intensitas Nyeri pada Ibu Inpartu Kala I Fase Aktif. Prosiding University Research Colloquium, 20, 393–403. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2288