The Relationship between Dagusibu Knowledge and Practice in the Community in Tegalyoso Village, South Klaten Distric

Authors

  • Devi Rahmawati Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Tri Yulianti Universitas Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

Pengetahuan, Praktik, DAGUSIBU, Uji korelasi spearman

Abstract

Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang atau disingkat DAGUSIBU adalah cara penggunaan dan pengelolaan obat dengan benar. Dengan adanya pengetahuan tentang DAGUSIBU di masyarakat menjadi lebih sadar terhadap penggunaan dan pengelolaan obat dengan bijak dan benar. Pengetahuan adalah salah satu faktor yang akan mempengaruhi terbentuknya praktik dalam penggunaan obat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan praktik DAGUSIBU masyarakat Di Kelurahan Tegalyoso Kecamatan Klaten Selatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian non eksperimental (observasional) dengan desain penelitian cross sectional. Subjek dipilih secara Purposive Sampling sebanyak 220 responden. Pengujian hubungan pada penelitian ini menggunakan uji korelasi spearman. Berdasarkan uji korelasi spearman didapatkan nilai sig. (2-tailed) 0,000 dan r=0,624 yang menunjukan adanya hubungan signifikan antara pengetahuan dan praktik DAGUSIBU. Informasi mengenai DAGUSIBU paling banyak didapatkan dari apoteker. Semakin baik pengetahuan maka praktik DAGUSIBU masyarakat juga semakin baik. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan dan praktik masyarakat mengenai cara mendapatkan, menggunakan dan menyimpan obat sudah baik. Namum, pengetahuan dan praktik masyarakat pada cara membuang obat masih kurang dan perlu ditingkatkan.

References

[1] G. S. Pratomo, D. S. Mulia, and N. Qamariah, “Sosialisasi Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) di Desa Tabore Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah,” Jurnal Surya Medika, vol. 2, no. 1, pp. 23–29, 2016, doi: 10.33084/jsm.v2i1.365.
[2] L. Ilmahmudah, “Analisis Tingkat Pengetahuan Tentang DAGUSIBU pada Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta,” 2019, [Online]. Available: https://edoc.uii.ac.id/handle/123456789/24043
[3] H. Puspasari, S. Harida, and D. Fitriyani, “Tingkat Pengetahuan Tentang ‘DAGUSIBU’Obat Antibiotik Pada Masyarakat Desa Sungai Awan Kiri Kecamatan Muara Pawan Kabupaten Ketapang Tahun 2017,” Medical Sains: Junal Ilmiah Kefarmasian, vol. 3, no. 1, pp. 11–18, 2018, doi: 10.37874/ms.v3i1.60.
[4] M. W. Suryoputri and A. M. Sunarto, “Pengaruh Edukasi Dan Simulasi Dagusibu Obat Terhadap Peningkatan Keluarga Sadar Obat Di Desa Kedungbanteng Banyumas,” JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat), vol. 3, no. 1, p. 51, 2019, doi: 10.36339/je.v3i1.189.
[5] A. Fuaddah, “Description of Self-Medication Behavior in Community of Subdistrict Purbalingga, District Purbalingga,” Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), vol. 3, no. 1, pp. 610–618, 2015.
[6] L. S. Rahayu, “Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Wilayah RW VII Kelurahan Lesanpuro Kecamatan Kedungkandang Kota Malang Tentang DAGUSIBU Obat,” Akademi Farmasi Putera Indonesia, 2019.
[7] D. Kusuma, “Hubungan Faktor Sosiodemografi Dengan Tingkat Pengetahuana Swamediaksi Pada Masyarakat Di Desa Sinduharjo Kabupaten Sleman,” vol. 8, no.5,p.55,2019,[Online].Available:https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/15287/08 naskah publikasi.pdf?sequence=12&isAllowed=y
[8] Kemenkes RI, “Cara Cerdas Gunakan Obat,” Germas, vol. 53, no. 9, pp. 1689–1699, 2017.
[9] M. Nisak, A. S. N, P. F. P. P, D. W. Pratiwi, D. A. A. P, and S. Rosyidah, “Profil Penggunaan Dan Pengetahuan Antibiotik Pada Ibu-Ibu,” Jurnal Farmasi Komunitas, vol. 3, no. 1, pp. 12–17, 2016.
[10] Kemenkes RI, Pedoman Gema Cermat. Kementrian Kesehatan RI, 2020.
[11] BADAN POM, Peduli Obat dan Pangan Aman, no. 7–8. Jakarta: Gerkan Nasional Peduli Obat dan Pangan Aman, 2015.
[12] K. K. R. Direktorat Bina Pelayanan Kefarmasian, “Buku Saku Informasi Obat,” pp. 16–17, 2014.
[13] S. Siregar, Statisik Parametrik untuk Penlitian Kuantitatif, 17th ed. Bumi Perkasa, 2017.

Downloads

Published

2021-12-08

How to Cite

Rahmawati, D., & Yulianti, T. (2021). The Relationship between Dagusibu Knowledge and Practice in the Community in Tegalyoso Village, South Klaten Distric. Prosiding University Research Colloquium, 16–24. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/1551