Penguatan dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat Perkotaan di Masa Pandemi Covid-19 dengan Urban farming: Studi Kasus di Kota Pontianak

Authors

  • Pramushinta Arum Pynanjung Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Kalimantan Barat
  • Dwi Septiyarini Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Kalimantan Barat
  • Reny Rianti Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Kalimantan Barat

Keywords:

Covid-19; Pertanian Perkotaan; Hidropopnik;

Abstract

Kondisi pandemi Covid-19 yang belum berangsur pulih berdampak
langsung kepada pendapatan masyarakat khususnya di daerah
perkotaan. Penelitian ini dilakukan guna mendukung penguatan dan
pemulihan ekonomi sebagai akibat dari pandemi Covid-19 yang
berdampak langsung kepada masyarakat perkotaan. Metode yang
digunakan yaitu deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Analisis secara
kuantitatif digunakan untuk menghitung tingkat pendapatan bersih
dari usaha hidroponik, sedangkan analisis kualitatif untuk
menggambarkan dan membandingkan kondisi usaha hidroponik guna
mendapatkan model pengembangan usaha yang diinginkan. Hasil
yang didapat bahwa pertanian perkotaan (urban farming) dapat
menjadi salah satu solusi untuk menguatkan dan memulihkan
ekonomi masyarakat dengan memanfaatkan program bantuan
langsung tunai pemerintah pusat. Analisa usaha hidroponik dengan
sistem wick dan luas 3 x 4 meter dianggap mampu menambah
pendapatan masyarakat ± Rp. 2.016.000,- per bulannya dan modal
awal sebesar Rp. 686.000,-. Penerapan pertanian perkotaan pada
perkarangan perumahan diharapkan dapat mewujudkan kota
berkelanjutan khususnya di Kota Pontianak.

Downloads

Published

2021-05-27

How to Cite

Arum Pynanjung, P., Septiyarini, D., & Rianti, R. (2021). Penguatan dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat Perkotaan di Masa Pandemi Covid-19 dengan Urban farming: Studi Kasus di Kota Pontianak. Prosiding University Research Colloquium, 49–58. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/1294