Gaya Hidup Wanita Modern dan Pengaruhnya terhadap Pola Konsumsi Kosmetik di Surakarta

Abstract

Yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini,yaitu
apakah ada pengaruh signifikan gaya hidup wanita modern terhadap pola
konsumsi kosmetik?”.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji gaya hidup wanita
modern dan pengaruhnya terhadap pola konsumsi kosmetik di kota
Surakarta. Variabel gaya hidup wanita modern (diukur dengan tingkat
harga kosmetik, frekuensi pemakaian kosmetik, dan macam kosmetik)
mempunyai pengaruh yang sangat signifikan terhadap pola konsumsi
kosmetiki. Hal ini dapat diketahui dari koefisien determinasi (R2
) sangat
tinggi (81,5%), F-hitung = 141,407 > F-tabel = 2,76, berarti menolak Ho dan
menerima Ha, serta p untuk X1 < 0,05, p untuk X2 < 0,01, dan p untuk X3 <
0,01.
Secara parsial (r2

), tingkat harga kosmetik merupakan variabel
yang paling besar pengaruhnya dalam menentukan permintaan konsumsi
kosmetik. Setiap penurunan 1% harga kosmetik dapat menaikkan
permintaan konsumsi kosmetik sebesar 0,891 (merupakan barang inferior),
sedang setiap kenaikan 1% frekuensi pemakianan kosmetik dapat
menaikkan permintaan kosmetik 0,753, dan setiap kenaikan 1% pemakaian
macam kosmetik dapat menaikkan permintaan konsumsi kosmetik sebesar
0,188.
Melalui uji autokorelasi, multikolinearitas, dan heteroskedastisitas
diperoleh hasil bahwa, secara total tidak ada perbedaan nyata (p>0,05).
Model pengaruh gaya hidup wanita modern (tingkat harga kosmetik,
frekuensi pemakaian kosmetik, dan pemakaian macam kosmeti) terhadap
pola konsumsi kosmetik dalam bentuk persamaan regresi linear berganda
dapat digunakan untuk menguji signifikansi atau keberartian pengaruh
variabel bebas terhadap variabel tergantungnya.