Studi Deskriptif Pencatatan dan Pemanfaatan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM) di Kabupaten Pekalongan Tahun 2017

Authors

  • Neti Mustikawati Sarjana Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
  • Aida Rusmariana Sarjana Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
  • Rita Dwi Hartanti Sarjana Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

Keywords:

Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM); Puskesmas

Abstract

Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM) merupakan suatu pendekatan keterpaduan dalam tatalaksana bayi muda yang berumur kurang dari 2 bulan baik dalam kondisi sehat maupun sakit yang datang berobat ke fasilitas rawat jalan di pelayanan kesehatan dasar atau pun melalui kunjungan rumah oleh petugas kesehatan. Mendokumentasikan MTBM merupakan salah satu tugas pokok bidan. Berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukuan di Puskesmas menunjukkan bahwa masih ada ketidakseragaman dalam pengisian format, dan bahkan juga masih banyak ditemukan format yang tidak terisi lengkap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pencatatan dan pemanfaatan MTBM di Kabupaten Pekalongan. Desain yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional (potong lintang). Sampel diambil dengan menggunakan tehnik cluster random sampling, dengan besar sampel sebanyak 20% dari 27 Puskesmas yang ada di Kabupaten Pekalongan didapatkan jumlah 6 Puskesmas dengan 67 responden. Analisis data menggunakan analisis univariat berupa distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden (93%) mengisi dengan tepat pada biodata dan pengkajian awal formulir MTBM. Sebagian besar responden (91%) mengisi kurang tepat pada bagian memeriksa kemungkinan penyakit infeksi sangat berat atau infeksi berat. Sebagian besar responden (93%) mengisi kurang tepat pada bagian memeriksa adanya diare. Sebagian besar responden (94%) mengisi kurang tepat pada bagian memeriksa ikterus. Sebagian besar responden (97%) mengisi kurang tepat pada bagian memeriksa kemungkinan berat badan rendah dan/atau masalah pemberian ASI. Sebagian besar responden (75%) tidak mengisi status vitamin K. Sebagian besar responden (75%) tidak mengisi status imunisasi. Saran bagi Dinas Kesehatan dapat menindaklanjuti dari hasil penelitian ini dengan mengembangkan berbagai upaya guna menunjang keberhasilan penerapan MTBM di Puskesmas, seperti mengadakan pelatihan MTBM, dan memfasilitasi pengadaan formulir MTBM yang terstandar dan berlaku sama bagi semua pelayanan kesehatan sehingga ada keseragaman dalam bentuk dokumentasi MTBM.

References

[1] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2008). Buku Bagan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS). Jakarta: Depkes RI.

[2] Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2008. Manajemen Terpadu Balita Sakit: Modul-1 Pengantar. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat dan Direktorat Jenderal PP dan PL

[3] Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2008. Manajemen Terpadu Balita Sakit: Modul-5 Manajemen Terpadu Bayi Muda Umur Kurang Dari 2 Bulan. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat dan Direktorat Jenderal PP dan PL

[4] Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2010). Buku Saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial Pedoman Teknis Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta: Depkes RI.

[5] Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Depkes RI.

[6] Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 2015. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015. Semarang Diunduh tanggal 3 Mei 2017 dari http://www.dinkesjatengprov.go.id

[7] Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, 2014. Profil Kesehatan Kabupaten Pekalongan Tahun 2014. Semarang Diunduh tanggal 3 Mei 2017 dari http://www.depkes.go.id

[8] Kementerian Kesehatan RI. (2016). Profil Kesehatan Indonesai Tahun 2015. Jakarta. Diunduh tanggal 3 Mei 2017 dari http://www.kemkes.go.id

[9] Dharma, K.K. (2011). Metodologi penelitian keperawatan: Pedoman melaksanakan dan menerapkan hasil penelitian. Jakarta: Trans Info Medika.

[10] Hastono, P.S. (2007). Analisis data kesehatan. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Downloads

Published

2020-05-12

How to Cite

Mustikawati, N., Rusmariana, A., & Hartanti, R. D. (2020). Studi Deskriptif Pencatatan dan Pemanfaatan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM) di Kabupaten Pekalongan Tahun 2017. Prosiding University Research Colloquium, 402–407. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/1088