Program Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) dalam Bingkai Sistem -Aktor
Keywords:
Dinamika Komunikasi Sistem-Aktor, Komunikasi Pembangunan, Program CBIBAbstract
Program CBIB di wilayah pesisir Pantai Selatan Kabupaten Bantul, termasuk dalam salah satu kebijakan pembangunan, dan karenanya perlu untuk disosialisasikan kepada masyarakat untuk mendapatkan dukungan penuh terhadap program yang akan dijalankan. Strategi yang dilakukan oleh Pemerintah Kab. Bantul untuk mensosialisasikan program tersebut adalah dengan melibatkan seluruh elemen pemangku kepentingan dalam proses komunikasi yang dilakukan oleh pemerintah, melalui perantara Tim Kerja CBIB (Timker CBIB). Dengan menggunakan metode studi kasus, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dinamika komunikasi yang terjadi diantara para aktor-aktor selama proses komunikasi berlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama proses komunikasi, para aktor membawa motivasi dan kepentingan mereka masing-masing, yang kemudian mempengaruhi kecenderungan sikap terhadap program translokasi. Motivasi para aktor secara garis besar terpusat pada empat elemen, yakni sosial budaya, ekonomi, politik dan lingkungan
References
Elpawati, Dianna R.P. dan Nani R. 2015. Aplikasi Effective Microorganism 10 (EM10) untuk Pertumbuhan Ikan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus var. Sangkuriang) di Kolam Budidaya Lele Jombang, Tangerang. Jurnal Biologi. 8 (1): 6-14.
Rachmawati, D., Istiyanto S. dan Heryoso S. 2015. Manajemen Kualitas Air Media Budidaya Ikanlele Sangkuriang (Clarias gariepinus) dengan Teknik Probiotik pada Kolam Terpal di Desa Vokasi Reksosari, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang. PENA Akuatika. 12 (1): 24-32.
Nasution Z. 2001. Komunikasi Pembangunan: Pengenalan Teori dan Penerapannya. Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.2011;124-126
Scrampikal,. J.. Development and Participatory Communication. Journal of Communication Research Trends. 2006;25(2): 2-43
Grifin, Em. A First Look At Communication Theory. New York: McGraw Hill Companies. 2012; 145-147
Creswell J.W. Research Design, Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2013; 75-80
Keban J, Yeremias. Analisis Peran dalam Penentuan Alternatif Kebijakan Publik. MAP-UGM, Yogyakarta. 2000; 35-47
Waskita D. Komunikasi Pembangunan Untuk Pemberdayaan. Jurnal Organisasi dan Manajemen. 2005; 1 (1); 32-40
Melkote, Srinivas R., Steevesm H. Leslie. Communication for Development in the Third World: Theory and Practice for Empowerment. New Dehli: Sage Publications. 2013; 234-237
Wijaya, Ida Suryani. Dinamika Komunikasi Organisasi di Perguruan Tinggi. Jurnal Dakwah Tabligh, 2013; 14. (2); 2-8. Desember 2013. Diakses pada tanggal 28 Oktober 2015
Mardismo. New Public Management (NPM): Pendekaan Baru Manajemen Sektor Publik. Jurnal SINERGI. 2002; 6 (1). Hal 34-42
Hardiman, F. Budi .Teori Sistem Niklas Luhmann. Jurnal Filsafat Driyarkara Tahun XXIX No. 3/2008. Jakarta: Senat Mahasiswa STF Driyarkara. 2008; 3
Littlejohn, Stephen W & Foss, Karen A. Theories of Human Communication.USA: The Thompson Coorporation. 2003; Hal 10-15
Fajri C. Dinamika Komunikasi Organisasi Forum Joglo. (studi kasus terhadap dinamika komunikasi internal dan eksternal organisasi Forum Joglo Kotagede Yogyakarta 2010-2013). Tesis. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. UGM; 2013
Lindarwati, Lisa. Komunikasi Pembangunan dan Kemandirian Desa. (Studi kasus Pemanfataan Portal Desa Membangun di Kabupaten Banyumas Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2011-2012).Tesis. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. UGM; 2011
Amin Mahmud. Model Komunikasi Pembangunan Dalam Penyediaan Prasarana Perdesaan di Kawasan Pesisir Utara Jawa Tengah. (studi Kasus Desa Mondomenak dan Purwosari Kabupaten Demak. Tesis. Magister Tehnik Pembangunan Wilayah dan Kota. UNDIP; 2007
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Ade Putranto Prasetyo Wijiharto Tunggali, Arif Bimantara, Erwin Rasyid

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.