Nyeri Persalinan dengan Pijat Akupressure

Authors

  • Dyah Puji Astuti Stikes Muhammadiyah Gombong
  • Adinda Putri Sari Dewi Stikes Muhammadiyah Gombong

Keywords:

Nyeri persalinan, pijat akupressure

Abstract

Nyeri persalinan merupakan salah satu penyebab terjadinya partus
lama dan kematian janin. Partus lama memberikan sumbangsih 5 %
terhadap penyebab kematian ibu di Indonesia. Hasil Survei
Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012
menunjukkan bahwa Angka Kematian Bayi (AKB) adalah 32/1000
kelahiran hidup, Angka Kematian Ibu (AKI) sebesar 359/100.000
kelahiran hidup sedangkan target Millenium Developmen Golds
(MDG’s) pada tahun 2015 untuk AKB adalah 23/1000 kelahiran
hidup dan untuk AKI 102/100.000 kelahiran hidup. Nyeri persalinan
dapat menimbulkan stres yang menyebabkan pelepasan hormon yang
berlebihan seperti katekolamin dan steroid sehingga dapat
menyebabkan terjadinya partus lama pada saat persalinan.
Akupresur merupakan salah satu teknik nonfarmakologi dalam
mengatasi nyeri persalinan. Tujuan penelitian ini adalah perbedaan
nyeri persalinan sebelum dan sesudah dilakukan pijat acupressure
pada saat proses persalinana kala 1. Desain penelitian ini pre
experimental dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian
ini diambil secara purposive sebanyak 35 respondenyang telah
memenuhi kriteria inklusi. Teknik analisis data menggunakan analisis
univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariate dengan
uji wilcoxon (Wilcoxon Signed Ranks Test). Hasil penelitian sebelum
diberikan pijat akupressure nyeri yang dialami responden sebagian
besar dalam kategori nyeri berat yaitu sebanyak 29 responden
(82,9%). sesudah diberikan pijat akupressure nyeri yang dialami
responden sebagian besar dalam kategori nyeri sedang yaitu
sebanyak 22 responden (62,9%). Berdasarkan hasil uji analisis
wilcoxon pada kelompok perlakuan didapatkan taraf signifikan p
sebesar 0,000 (p<0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh penerapan

References

Arifin, Z. (2008). Metodologi PenelitianPendidikan. Surabaya: Lentera Cendekia
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Abdul, Muhid, 2010, Analisis Statistik, IAIN Sunan Ampel Surabaya: CV.Duta Aksara
Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI). (2008). Asuhan Persalinan Normal.
Jakarta: Depkes RI.
Fengge, Antoni. (2012). Terapi Akupresur Manfaat dan Teknik Pengobatan. Yogyakarta: Crop
Circle Corp
Herdiyansyah, H. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial.Jakarta:
Salemba Humanika
Hidayat, A. (2010). Asuhan Kebidanan Persalinan. Yogyakarta: Nuha Medika
JNPK-KR. (2008). Pelatihan Klinik Asuhan Persalinan Normal Asuhan Esensial, Pencegahan
dan Penanggulangan Segera Komplikasi Persalinan dan Bayi Baru Lahir .Jakarta:
JHPIEGO
Judha, M. dkk. (2012). Teori Pengukuran Nyeri dan Nyeri Persalinan. Yogyakarta: Nuha
Medika
Kusuma, H. (2012). Handbook for Health Student. Yogyakarta: Mediaction Publishing
Mander. (2012). Nyeri Persalinan. Jakarta: EGC
Manuaba, I. (2007). Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarta: EGC
Marmi. (2012). Intranatal Care Asuhan Kebidanan Pada Persalinan. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Maryunani, A. (2010). Nyeri dalam Persalinan. Jakarta: Trans Info Media
Mochtar, R. (2007). Sinopsis Obstetri. Jakarta: EGC

Downloads

Published

2018-02-21

How to Cite

Astuti, D. P., & Dewi, A. P. S. (2018). Nyeri Persalinan dengan Pijat Akupressure. Prosiding University Research Colloquium, 347–352. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/205