Pengaruh Keikutsertaan Suami dalam Kangaroo Mother Care terhadap Perubahan Berat pada Bayi Berat Lahir Rendah

Authors

  • Juni Sofiana STIKES Muhammadiyah Gombong
  • Mohammad Hakimi Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
  • M Mufdlilah Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Keywords:

Keikutsertaan suami, Kangaroo Mother Care, BBLR

Abstract

Berat lahir rendah merupakan permasalahan pada bayi baru lahir,
setiap tahun terdapat lebih dari 20 juta bayi lahir dengan berat lahir
rendah. Sekitar sepertiga dari jumlah BBLR ini meninggal sebelum
stabil atau dalam 12 jam pertama kehidupan bayi. Untuk dapat
mencapai kondisi stabil, BBLR memerlukan asuhan yang sangat intensif.
Asuhan metode kanguru merupakan salah satu metode yang bisa
digunakan untuk bayi berat lahir rendah, tidak hanya ibu yang bisa
melakukan metode kanguru, suami juga dapat ikutserta dalam asuhan
metode kanguru. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh
keikutsertaan suami dalam kangaroo mother care (KMC) terhadap
perubahan berat pada bayi berat lahir rendah. Jenis penelitian ini
menggunakan metode quasi eksperimental dengan rancangan Non-
Equivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini semua
bayi berat lahir rendah yang memenuhi kriteria inklusi di rumah sakit
Yogyakarta. Teknik sampling yang dipilih yaitu consecutive sampling,
dengan 30 responden pada masing-masing kelompok perlakuan dan
kontrol. Analisis bivariat menggunakan Wilcoxon, MannWhitney dan
analisys measurement, sedangkan analisis multivariabel menggunakan
regresi linear. Hasil penelitian Median perubahan berat bayi pada
BBLR pada kelompok keikutsertaan suami 92.5 gram dibandingkan
dengan kelompok kontrol 75 gram. Hasil analisis menggunakan analysis
measurement bahwa rata-rata kelompok perlakuan 1882 gram dan
kelompok kontrol 2005 gram. Variabel luar yang berpengaruh terhadap
perubahan berat adalah pemenuhan nutrisi. Keikutsertaan suami tidak
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perubahan berat pada bayi
berat lahir rendah (p value 0.06).

References

Blackwell, K., & Cattaneo, A. (2006). What is The Evidence For Kangaroo Mother Care Of The
Very Low Birth Weight Baby. http://ichrc.org. Accessed April 2015
Dewey, K.G., Heinig, M.J., Nommsen, L.A., Person, J.M & Lonnerdal, B .(1992). Growth of
Breast-Fed And Formula-Fed Infant Ftom 0-18 Months : the DARLING study.
Pediatricts, 89(6): 1035-41
Furman, L & Kennel, J. (2000). Breastmilk And Skin to Skin Kangaroo Mother Care For
Premature Infants. Avoiding Bonding Failure, acta pediatric, case Western Reserve
University School Of Medicine, Cleveland, USA, 1280-83
Haksari, E.L., Surjono, A & Setyowireni, D .(2009). Kangaroo Mother Care in Low Birth
Weight Infants : A randomized controlled trial. Paediatr Indones, 42, 56-61
Hediger, M. L., Overpeck, M. D., Ruan,W. J & Troendle, J. F .(2000). Early Infant Feeding And
Growth Status Of US-Born Infants and Children Aged 4-71 Month : Analysis From The
Third National Health And Nutrition Examination Survey, 1988-1994. Am J Clin Nutr,
72(1): 159-167
Lawn, J.E., Kambafwile, J.M., Horta, B.L., Barros, F.C., and Cousens, S .(2010). ‘Kangaroo
Mother Care’ to Prevent Neonatal Deaths Due to Preterm Birth Complications.
International Journal of Epidemiology. 39: i144–i154
Lee, T-Y., Lee, T-T. & Kou, S-C .(2009). The Experience of Mother in Breasfeeding Their
Very Low Birth Weight Infant. Journal of Advanced Nursing, 65(12), 2523-2531.
Moore, T. & Katel Chick, M. (2004). Predictors of Urban Fathers Involvement in their Child
Health Care. Pediatrics, 113 (3 Pt 1) : 80-574
Rao Suman, Udani, R., Nanavati, R. (2006). KMC for low birth weight infants : A randomized
controlled trial, department of neonatology, seth GS medical college and KEM hospital,
Mumbai, india, 45 (1);17-23
Suradi, R., Rohsiswatmo, R., Dewi, R., Endyarni, B., Rustina, Y. (2008). Perawatan bayi berat
lahir rendah (BBLR) dengan metode kanguru. Health Technology Assesment Indonesia:
Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Soetjiningsih. (1995). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta. EGC
Soi, B .(2005). Pengaruh Status Gizi Ibu Menyusui Terhadap Eksklusifitas Pemberian Asi dan
Pertumbuhan Bayi di Rumah Sakit Umum Daerah Prof.DR. WZ. Johannes
Kupang.Tesis. Yogyakarta : Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada
Thukral, A., Chawk, D., Agarwal, R., Deurari, A.K. & Paul, V.K (2011). Kangaroo mother care
an alternative to conventional care. Indian Journal pediatr 175 (G) : 497-503
Usman, A. P. D & Susanah, S .(2000). Some Clinical Aspect of Kangaroo Mother Care on Low
Birth WeightIinfants at Home. Proceeding of the 3rd workshop on Kangaroo Mother
Care. Yogyakarta: Center for Maternal Perinatal Health Gadjah Mada University
WHO .(2009). Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit. Jakarta : WHO Indonesia
Yusuf, S.F. (2011). Pengaruh Keikutsertaan Suami dalam Kangaroo Mother Care (KMC)
Terhadap Perubahan Berat Badan Bayi Lahir Rendah di kabupaten Ciamis. Tesis FK
UGM Yogyakarta

Downloads

Published

2018-02-21

How to Cite

Sofiana, J., Hakimi, M., & Mufdlilah, M. (2018). Pengaruh Keikutsertaan Suami dalam Kangaroo Mother Care terhadap Perubahan Berat pada Bayi Berat Lahir Rendah. Prosiding University Research Colloquium, 336–346. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/183