Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Herba Suruhan (Peperomia pellucida (L.) H.B.K) dengan Metode DPPH (2,2-Difenil-1-Pikrilhidrazil)

Authors

  • Pramita Yuli Pratiwi Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta
  • Nur Atikah Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta
  • Farisya Nurhaeni Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia
  • Umi Nurul Salamah Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia

Keywords:

Antioksidan, Peperomia pellucida (L.) H.B.K, DPPH

Abstract

Antioksidan merupakan senyawa-senyawa yang mampu menghilangkan, membersihkan, menahan pembentukan ataupun memadukan efek spesies oksigen reaktif. Herba suruhan (Peperomia pellucida (L.) H.B.K) adalah tanaman semak perdu kecil yang memiliki manfaat dan khasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit. Beberapa senyawa kimia yang terdapat dalam herba suruhan diketahui berkhasiat sebagai antioksidan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antioksidan herba suruhan. Herba suruhan diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan penyari etanol 96%. Ekstrak yang diperoleh kemudian diuji kandungan fitokimia dan aktivitas antioksidannya. Penentuan aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH (1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil). Aktivitas antioksidan ditentukan dengan menggunakan spektrofotometri pada panjang gelombang 520,0 nm. Hasil skrining fitokimia menunjukkan bahwa herba suruhan mengandung alkaloid, flavonoid, steroid dan polifenol. Ekstrak etanolik herba suruhan memiliki aktivitas antioksidan tergolong sedang dengan nilai IC50 sebesar 132,85 ?g/ml.

References

[1] Oeinitan, J. Daya Antioksidan Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcina mangostana Linn.), Hasil Pengadukan Dan Reflux. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Surabaya. 2013; 1(2): 1-2
[2] Ukieyanna, E. Aktivitas Antioksidan, Kadar Fenolik,dan Flavonoid Total Tumbuhan Suruhan (Peperomiapellucida L Kunth), Departemen Biokimia FMIPA Institut Pertanian Bogor; 2012.
[3] Valko, M., et al. Free Radical, Metal and Antioxidant in Oxidative Stress Inducced Concer, J. Chem-Biol. 2006; edisi 160, p. 1-40.
[4] Suryanto, E. Fitokimia Antioksidan. Surabaya: Putra Media Nusantara; 2012.
[5] Hariana, H.A. Tumbuhan Obat dan Khasiatnya Seri 3. Jakarta: Penebar Swadaya; 2006.
[6] Salamah, N., dan Lina H. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol daun Suruhan (Peperomia pellucida [L.] Kunth) dengan metode fosfomolibdat, Prosiding Simposium Penelitian Bahan Obat Alami (SPBOA). Universitas Ahmad Dahlan; 2014
[7] Oleyede, G.K. Phytochemical, Toxicity, Antimicrobial and Antioxidant Sceening of Leaf Extracts of Peperomia pellucida From Nigeria. Advances in Environmental Biology. 2011; 5(12): 3700-3709.
[8] Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia, Edisi III. Jakarta: Depkes RI; 1979.
[9] Harborne J.B. Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Bandung: Terbitan kedua ITB; 1996.
[10] Nurhaeni F. Skrining Aktivitas dan Isolasi Senyawa Penangkap Radikal 2,2-Difenil-1- Pikrilhidrazil Dari Daun Kenikir (Cosma caudatus, H. B. K) Tesis. Universitas Gajah Mada; 2012.
[11] Sitorus E., Momuat L.I., dan Katja D.G. Aktivitas Antioksidan Tumbuhan Suruhan (Peperomia pellucida [L.] Kunth), Jurnal Ilmiah Sains. 2013; Vol. 13 (2): 80-85.
[12] Pakasi, J.F., Momuat, L.I., dan Koleangan, H.S.J. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Tumbuhan Suruhan (Peperomia pellucida [L.] Kunth) pada Asam Linoleat, Jurnal MIPA UNSRAT Online. 2017; Vol 6(2): 86-91
[13] Robards. K., Antolovich. M., Paul. D., Patsalides. E., and McDonald. S. Methods For Testing Antioxidant Activity. Critical Review the Analyst. 2001; 127, p: 183-198.
[14] Kusumawardhani, N., Sulistyarti, H., dan Atikah. Penentuan Panjang Gelombang Maksimum dan pH Optimum dalam Pembuatan Tes Kit Sianida Berdasarkan Pembentukan Hidrindantin. Kimia Student Journal. 2015; Vol. 1, No. 1, pp. 711-717
[15]Molyneux, P. The Use of The Stable Free Radikal Diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for Estimating Antioxsidant Activity. Journal Science of Technology. 2004; 26(2) : p 211-219
[16] Kristianti F. Perbandingan aktivitas antiradikal ekstrak etanol daun kenikir (Cosmos caudatus L.) Segar dan kukus yang diukur dengan metode DPPH, Karya Tulis Ilmiah, Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia; 2014.
[17] Zuhra C.F., Tarigan J.B., dan Sihotang H. Aktivitas Antioksidan Senyawa Flavonoid Dari Daun Katuk (Sauropus androgunus (L) Merr). Jurnal Biologi Sumatera. 2008; 1(3):7-10.
[18] Rachmawati, F., Rantelino, V., 2018, Uji Toksisitas dan Fitokimia Ekstrak Suruhan (Peperomia pellucida L. Kunth), Bunga Rampai Saintifika FK UKI (nomor 7): 51-55.
[19] Bintang, M. Biokimia: Teknik Penelitian Edisi 2. Jakarta: Erlangga; 2018.
[20] Ciulei, J. Methodology for Analysis of Vegetables and Drugs. Faculty of Pharmacy Bhucharest. 1984; Pp. 11-26.

Downloads

Published

2021-05-27

How to Cite

Pratiwi, P. Y., Atikah, N., Nurhaeni, F., & Salamah, U. N. (2021). Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Herba Suruhan (Peperomia pellucida (L.) H.B.K) dengan Metode DPPH (2,2-Difenil-1-Pikrilhidrazil). Prosiding University Research Colloquium, 447–454. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/1431