Fenotipe Estrogen Reseptor Berdasarkan Usia dan Pekerjaan Pada Kanker Payudara Invasif

Authors

  • Yuni Prastyo Kurniati Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Ilmin Nafiah Universitas Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

ER, NST, Pekerjaan, Usia

Abstract

Pendahuluan: Kanker payudara Invasif tipe NST merupakan jenis yang paling banyak ditemukan. Faktor pekerjaan dapat menyebabkan peningkatan risiko kanker payudara, diantaranya adalah buruh dan,petani. Immunohistokimia adalah pemeriksaan yang diperlukan untuk memastikan klasifikasi molekuler kanker payudara. Tujuan: Mengetahui hubungan usia dan pekerjaan dengan fenotipe ER pada pasien kanker payudara invasif. Metode: penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional. Sampel dari semua rekam medis pasien kanker payudara tipe NST dengan hasil imunohistokimia ER. Tehnik Purposive Sampling mendapatkan 61 sampel dengan menggunakan analisis data Chi-Square. Hasil: IHC ER terbanyak negatif, sebanyak 54,1%. Usia responden terbanyak berada pada level Post-menopouse (69,0%). Distribusi pekerjaan terbanyak adalah jenis pekerjaan mungkin berisiko (65,7%). Terdapat hubungan antara usia dengan status IHC ER dan terdapat hubungan pekerjaan dengan satus IHC ER, masing-masing dengan nilai p sama yakni 0.001. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara usia dan pekerjaan dengan fenotipe molekuler ER pada kanker payudara invasif tipe NST.

References

REFERENSI
ACS, 2015. Breast cancer facts and figures. Atlanta Georgia: American Cancer Society.
Agus A, A. D. 2013. Perbedaan successful aging pada lansia ditinjau dari jenis kelamin. Skripsi. i-109.
Agustina, R. 2015. Peran derajat differensiasi histopatologik dan stadium klinis pada rekurensi kanker payudara. Majority.4(7). 129-134.
Dewi, G. A. T., Hendrati, L. Y. 2013. Analisis risiko kanker payudara berdasar riwayat pemakaian kontrasepsi hormonal dan usia menarche. Jurnal Berkala Epidemiologi. 3(1). 12-23.
Depkes RI . 2009. Karakteristik Usia Menopous. Jakarta
Ekenga, C. C., Parks, C. G., Sandler, D. P. 2015. A prospective study of occupational physical activity and breast cancer risk. Cancer Causes Control. 26(12). 1-18.
Erdem, J. S. Notø, H.D., Skare, O., Lie, J.A.S., Øverleir, M.P., Reszka, E., Pep?o?ska, B., Zienolddiny, S. 2017. Mechanisms of breast cancer risk in shift workers:association of telomere shortening with the duration and association of telomere shortening with the duration and intensity of night work. Cancer Medicine.6(8). 1988-1997.
Hong, O.Y., Noh, E.M., Jang, H.Y., Lee, Y.R., Lee, B.K., Jung, S.H., Kim, J.S., Youn, H.J. 2017. Epigallocatechin gallate inhibits the growth of MDA-MB-231 breast cancer cells via inactivation of the ?-catenin signaling pathwa. Oncology Letters.442-446
Indrati, R. 2005. Faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian kanker payudara wanita. Tesis. i-xxii.
Indrati, R. 2010. Faktor-Faktor Risiko yang Berpengaruh terhadap Kejadian Kanker Payudara Wanita . (http://eprints.undip.ac.id/5248/1/Rini_Indrati.pdf, diakses tanggal 10 Januari 2018)
Inwald, E. C.,Koller, M., Schalke, M.K., Zeman, F., Hofstadter, F., Gerstenhauer, M., Brockhoff, G., Ortmann, O. 2015. 4-IHC classification of breast cancer subtypes in a large cohort of a clinical cancer registry: use in clinical routine for therapeutic decisions and its effect on survival. Breast Cancer Res Treat. 647-658.
Kariagina, A., Aupperlee, M. D., Haslam, S. Z. 2010. Progesterone receptor isoform functions in normal breast development and breast cancer. Crit Rev Eukaryot Gene Expr.18(1). 1-28.
Karima, U. Q., Wahyono, T. Y. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kanker Payudara Wanita di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta tahun 2013. 1-20.
Kementerian Kesehatan RI. 2015. InfoDATIN. Stop Kanker. 1-8.
Kumar, V., Abbas, A. K., Aster, J. C. 2015. Pathologic basis of disease. 9th. Elsevier.
Kurniati, Y.P. 2016. Ekspresi inferon gammma pada fibroadenoma mammae dan invasive breast carcinoma of no special type (pendekatan histopatologi). Tesis. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang.
Laamiri, F. Z., Bouayad, A., Hasswane, N., Ahid, S., Mrabet, M., Amina B. 2015. Risk Factors for Breast Cancer of Different Age Groups : Moroccan Data?. OJOG. 5: 79-87.
Lumintang, L., M., Susanto, A., Gadri, R., Djatmiko, A. 2015. Profil Pasien Kanker Payudara di Rumah Sakit Onkologi Surabaya, 2014. Indones J Cancer. 105-10.
Lopes, J., Arnosti, D., Trosko, J.E., Tai, M.H., Zuccari, D. 2016. Melatonin decreases estrogen receptor binding to estrogen response elements sites on the OCT4 gene in human breast cancer stem cells. www.impactjournals.com/Genes&Cancer.7(5-6). 209-217.
Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi penelitian kesehatan. 2nd. Jakarta: Rineka Cipta.
P, Shakila., Sridharan, P., Thiyagarajan, S. 2014. An assessment of women’s awareness and symptoms in menopause (a study with reference to academic women’s at sri lanka). Journal of Business & Economic Policy. 1(2).115-124.
Payandeh, M., Sadeghi, M., Sadeghi, E., Janbakhsh, A. 2017. Is there any concordance between of IHC with FISH in HER2-positive breast cancer patients?. International Journal of Hematology-Oncology and Stem Cell Research.11(1). 43-48.
Payne, S. J. L., Bowen, R. L., Jones, J. L., Wells, C. A. 2008. Predictive markers in breast cancer – the present. London: Blackwel. 82-90.
Pranjic, N., Gledo, I., Males-Bilic, L. 2014. The Most Common New Cases of Breast Cancer among the Housewifes: The Some Carciogenic Determinant 7(2): 344-349.
Priyatin, C., Ulfiana, E., Sumarni, S. 2013. Faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian kanker payudara di rsup dr. Kariadi Semarang. Jurnal kebidanan.2(5). 9-19.
Rahmatya, A., Khambri, D., Mulyani, H. 2015. Hubungan usia dengan gambaran klinikopatologi kanker payudara di bagian bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang. Artikel Penelitian.4(2). 478-484.
Rahmawati, M. L. A. 2010. Hubungan antara usia dengan prevalensi dugaan mati mendadak. Skripsi. ii-1xvi.
Reksoprodjo, R. A. S. 2010. Hubungan usia dengan tingkat pengetahuan tentang kanker payudara dan faktor risikonya di kompleks taman rempoa indah rw 02 pada bulan september tahun 2010.Skripsi. 1-43.
Rosai, J. 2011. Surgical pathology. 10th. New York: Elsevier.
Rukmi, D. K., Handayani, D. 2014. Faktor risiko kanker payudara pada wanita di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Media Ilmu Kesehatan, vol 3,pp 3.
Sagita, S. 2013. Analisis hubungan tingkat pendidikan pasien dengan kanker payudara stadium dini di instalasi rawat inap Rumah Sakit Ciptomangunkusumo Jakarta tahun 2012. Skripsi. 1-17.
Sari, R. M. 2013. Hubungan pengetahuan dan sikap dengan resiko kanker payudara pada remaja putri MAN 2 Banda Aceh. Skripsi, pp. 1-84.
Shokouh, T. Z., Ezatollah, A., Barand, P. 2015. Interrelationships between Ki67, HER2/neu, p53, ER, and PR status and their associations with tumor grade and lymph node involvement in breast carcinoma subtypes. Medicine.94(32). 1-6.
Slack, R.,Cherrie, J., Tongeren, M.V., Fortunato, L., Hutchings, S., Rushton, L. 2012. The burden of occupational cancer in Great Britain. 1st. London: HSE.
Sulistiyowati, 2012. Stadium kanker payudara ditinjau dari usia dan paritas ibu di unit rawat jalan RSUD Dr. Soegiri Kabupaten Lamongan. 3(13). 9-15.
Suparman, E. 2014. Peran Estrogen dan Progesteron Terhadap Kanker Payudara. Jurnal Biomedik (JBM). Volume 6, Nomor 3, hlm. 141-148.
Turczyk, L.,Kitowska, K., Mieszkowska, M., Mieczkowski, K., Czaplinska, D., Piasecka, D., Kordek, R., Skladanowski, A.C., Potemskis, P., Romanska, H.M., Sadej, R. 2017. FGFR2-driven signaling counteracts tamoxifen effect on ER?-positive breast cancer cells. Neoplasia.19(20). 791-804.
Wang, L., Di, L.J. 2014. BRCA1 and estrogen/estrogen receptor in breast cancer: where they interact?. International Journal of Biological Sciences.10(5). 566-575.
Weiderpass, E., Meo, M., Vainio, H. 2011. Risk factors for breast cancer,including occupational exposures.Safety and Health at Work.2(1), 1-8.
WHO, 2012. WHO classification of tumours of the breast. 1-238.
Wiguna, N. I. P.,Manuaba, I. T. W. 2012. Karakteristik pemeriksaan imunohistokimia pada pasien kanker payudara di RSUP Sanglah periode2003-2012. Denpasar.

Downloads

Published

2019-10-21

How to Cite

Kurniati, Y. P., & Nafiah, I. (2019). Fenotipe Estrogen Reseptor Berdasarkan Usia dan Pekerjaan Pada Kanker Payudara Invasif. Prosiding University Research Colloquium, 709–715. Retrieved from https://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/711